(Riau Online)
RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Satu orang petugas analis dari Puskesmas Gunung Toar ikut menjalani tes swab yang kembali digelar di Puskesmas Lubuk Jambi, Kecamatan Kuantan Mudik, Kabupaten Kuansing, Kamis, 9 Juli 2020.
Kepala Puskesmas Lubuk Jambi Kecamatan Kuantan Mudik, Masni mengatakan, total ada 17 orang yang menjalani tes swab di Puskesmas Lubuk Jambi.
Dari jumlah tersebut, katanya, sebanyak 13 orang diduga pernah kontak dengan AN (8) pasien konfirmasi positif Covid-19 sehingga dilakukan tes swab untuk memastikan mereka tidak tertular.
Dan tiga lagi, kata Masni, swab yang tidak di feedback oleh Provinsi pada saat pengambilan swab terdahulu dan satu orang lagi adalah analis di Puskesmas Gunung Toar.
Baca Juga
"Untuk tiga orang yang menjalani swab ulang ini karena tidak ada laporan hasil swabnya keluar dari Provinsi, makanya tadi kembali diulang," katanya.
Tiga orang tersebut, terang Masni, satu ikut menjalani tes swab pada gelombang pertama lalu dan dua lagi ikut tes swab pada gelombang kedua. "Gelombang satu ada satu orang dan gelombang dua ada dua orang," katanya.
Kemudian untuk satu petugas analis dari Puskesmas Guntor, kata Masni, memang karena ada permintaan dari Kepala Puskesmas Gunung Toar agar satu petugas analis di Puskesmas tersebut untuk mengikuti tes swab. "Mungkin karena da sering lakukan tes swab," katanya.
Sementara Juru Bicara Gugus Tugas Kabupaten Kuansing, Agusmandar melalui rilis yang diterima, Kamis, 9 Juli 2020 menyampaikan, berdasarkan hasil tracing pasien nomor 11 positif Covid-19 di Kuansing atas nama AN usia 8 tahun berjenis kelamin laki-laki merupakan warga Kuantan Mudik.
Maka dilakukan swab massal di UPTD Puskesmas Lubuk Jambi sebanyak 13 orang dan ditambah 4 orang dari hasil tracing Ny SA (32).
"Ada sampel yang dikirim 3 Juli 2020 lalu tapi hasilnya belum keluar, jadi dilakukan swab ulang," ujar Agusmandar melalui keterangan tertulisnya, Kamis 9 Juli 2020.
