Dapot Sinaga Senang Ada Restoran Terapung: Makan Sambil Kenang Sejarah Riau

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Anggota Komisi II DPRD Pekanbaru, Dapot Sinaga mendukung inovasi yang dilakukan oleh Himpunan Pengusaha Wisata Air dengan membuat wisata kuliner restoran terapung.

 

Restoran ini nantinya akan berlayar menyusuri sungai Siak yang penuh dengan cerita-cerita kuno di zamannya, apalagi sungai Siak merupakan cikal bakal peradaban masyarakat Melayu Riau dan tidak bisa dipisahkan dari sejarah.

 

"Itu bagus, karena ada yang memberdayakan sungai orang sekarang ini mencari wisata yang klasik, yang indah. Selama ini orang di meeting gedung, kalau ada di pinggiran sungai Siak itu bagus," kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Pekanbaru ini, Kamis, 25 Juni 2020.

 

Dengan adanya restoran ini, lanjut Dapot, tentu akan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pekanbaru. Terlebih, saat ini PAD Pekanbaru mengalami penurunan akibat dari Covid-19.

 

Kemudian, restoran terapung ini juga diharapkan bisa menjaga sungai Siak dari pencemaran lingkungan, termasuk memastikan tidak ada pembuangan sampah di pinggiran sungai Siak.

 

"Pekanbaru ini bisa terbangun kan berkat pajak. Apalagi saat ini PAD terancam karena covid-19," tambahnya.

 

Sementara itu, Ketua RT setempat, Hormen, mengatakan, kapal yang diberi nama Quantung Cruise ini nantinya akan membawa para wisatawan untuk menyusuri sungai Siak, lengkap dengan pemandu sejarah Sungai Siak.

 

"Sekarang masih dalam tahap desain interior, mungkin nanti bisa siap menjelang ulang tahun Provinsi Riau. Untuk muatan kapal, bisa mengangkut 100 orang," tuturnya.

 

Ia juga memastikan, restoran terapung ini akan membuka pintu ekonomi bagi masyarakat pinggiran sungai Siak, karena akan banyak wisatawan yang datang ke sini.

 

"Di dalam restoran nanti akan kita sediakan makanan-makanan khas Melayu. Saya juga sudah berkomunikasi dengan masyarakat di sini supaya mereka bisa menyediakan makanan khas Melayu," jelasnya.

 

 Sebelumnya, diberitakan bahwa Pekanbaru akan segera memiliki detinasi wisata baru yakni restoran terapung. Saat ini Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru bekerja sama dengan investor tengah mempersiapkan satu unit kapal yang di dalamnya tersedia fasilitas layaknya restoran.

 

Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru, Ardiansyah Eka Putra kepada media, Rabu 17 Juni 2020 mengatakan, diperkirakan pengoperasian restoran terapung akhir Juli mendatang.

 

"Dari investor. Namanya Perhimpunan Pengusaha Wisata Air Riau. Untuk sementara ini unit perdana. Kalau memungkinkan pengembangan wisata dengan minatnya, mungkin diajukan penambahan kapal," sambungnya.

 

Pengoperasian restoran terapung dilakukan di sepanjang sungai Siak.

 

"Pengoperasiannya, intinya mereka dalam rencana awal ada enam trip perjalanan setiap hari, wisata sarapan pagi, makan siang, kemudian wisata sunset sore dan kemudian wisata santai malam," terangnya dilansir dari pekanbaru.go.id