RIAUONLINE, PEKANBARU - Biaya perawatan pasien Covid-19 ternyata menelan anggaran dengan nilai cukup fantastis. Meski anggaran biaya perawatan ditanggung oleh pemerintah, namun tetap saja anggaran tersebut merupakan uang rakyat yang seharus bisa digunakan untuk kesejahteraan rakyat jika semua masyarakat bisa mencegah penularan Covid-19 agar tidak semakin meluas.
Sebab dengan semakin banyaknya pasien positif Covid-19 yang dirawat, maka semakin besar pula biaya perawatan yang harus dikeluarkan pemerintah.
Direktur RSUD Arifin Ahmad Riau, Nuzelly, Rabu 20 Mei 2020 mengungkapkan, untuk pasien positif Covid-19 yang dirawat di ruang ICU bisa menghabiskan biaya perawatan hingga belasan juta per harinya. Banyangkan jika pasien terus bertambah dan waktu perawatan semakin lama, maka berapa banyak uang rakyat yang dihabiskan untuk pengobatan pasien Covid-19 ini.
"Iya, kalau pasien yang dirawat di ICU itu memang mahal sekali biayanya," katanya.
Sesuai SK Menteri Keuangan Nomor S-275/MK 02/2020 Tertanggal 6 April 2020 yang patokan pihak Rumah Sakit untuk mengajukan klaim ke Kementrian Kesehatan. Pemerintah akan mengganti Biaya Perawatan Covid-19 di Berbagai Rumah Sakit.
Dalam SK tersebut dirincikan, biaya perawatan Pasien Covid-19 tanpa Komplikasi yang dirawat di ruang ICU dengan ventilator menelan biaya Rp15,5 Juta/hari. Kemudian di ruang isolasi tanpa ventilator Rp12 Juta/hari. Ruang isolasi tekanan negatif dengan ventilator Rp10,5 Juta/hari. ruang isolasi tekanan negative tanpa ventialtor: Rp7,5 Juta/hari. ruang isolasi non tekanan negatif dengan ventilator: Rp10,5 Juta/hari. ruang isolasi non tekanan negatif tanpa ventilator: Rp7,5 Juta/hari
Kemudian untuk golongan Pasien Covid-19 yang Memiliki Komplikasi atau Penyakit Penyerta sebelumnya. Seperti Jantung, Ginjal, Hipertensi, Diabetes, Paru-Paru, Hepatitis B dan penyakit lainnya. Bila dirawat di ruang ICU dengan ventilator biayanya mencapai Rp16,5 Juta/hari. Ruang ICU tanpa ventilator: Rp12,5 Juta/hari. Ruang isolasi tekanan negatif dengan ventilator: Rp14,5 Juta/hari. Ruang isolasi tekanan negatif tanpa ventilator: Rp9,5 Juta/hari. Ruang isolasi non tekanan negatif dengan ventilator: Rp14,5 Juta/hari. Ruang isolasi non tekanan negatif tanpa Ventilator: Rp9,5 Juta/hari.
Jika dihitung, maka biaya untuk satu pasien dirawat selama (minimal) 14 hari adalah sebesar Rp105 Juta. Itu dengan grade biaya terendah.
"Jadi penyakit ini sangat serius, maka cara menghadapinya juga harus serius. Makanya kami minta masyarakat harus mengikuti anjuran dan imbauan yang disampaikan oleh pemerintah," kata Nuzelly.
Pihaknya menyayangkan adanya sejumlah keluarga pasien yang menolak untuk dilakukan isolasi dan perawatan. Padahal biaya ditanggung oleh pemerintah. Apalagi jika pasien ini tidak melakukan isolasi bisa menularkan ke orang lain.
"Ada pasien yang menolak dirawat, itu kita sayangkan, karena semua ini kan kita lakukan untuk menyelamatkan diri dia sendiri dan orang lain. Jadi masyarakat harus memahami itu. Jadi apa yang kita lakukan hasilnya kelihatan," katanya. (*)