Besok, Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono Beri Kuliah Umum di Universitas Riau

RIAU ONLINE, PEKANBARU—Universitas Riau mengundang Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komisaris Jenderal Gatot Eddy Pramono memberi kuliah umum tentang demokrasi. Kuliah umum rencananya yang akan dihadiri sekitar seribu mahasiswa dari berbagai fakultas kan digelar pada Rabu, 11 Maret 2020 di Gedung Sutan Balia, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Riau - Pekanbaru.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Profesor Iwantono mengatakan kuliah umum bertujuan agar mahasiswa mendapat perspektif baru tentang kebangsaan dari narasumber yang berkompeten. Menurut dia, Wakil Kepala Polri menjadi narasumber yang tepat dalam menjelaskan perkembangan dan paradigma baru tentang kebangsaan.

“Kami ingin tradisi akademis tentang berbagai bidang keilmuan diteruskan guna meningkatkan kapasitas dan kemampuan para anak didik,” kata Iwantono, yang juga menjadi ketua pelaksana kegiatan kuliah umum dalam keterangan tertulis, Selasa 10 Maret 2020. Menurut dia, rangkaian kegiatan kuliah umum akan dilakukan sejak pagi hingga siang hari.

Iwantono mengatakan kuliah umum dengan mengundang para narasumber dari Jakarta, secara berkala dilakukan universitas, fakultas dan jurusan serta kelembagaan mahasiswa di lingkungan Universitas Riau.

Sejumlah pembicara seperti Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Letjen Doni Monardo, dan para pimpinan lembaga tinggi negara, pernah datang memberi materi. “Tujuan utamanya agar terjadi transfer ilmu pengetahuan dan informasi terbaru kepada mahasiswa,” katanya.

Adapun Gatot Eddy Pramono mengatakan materi kuliah umum yang akan disampaikan adalah tentang “Merawat Kebhinekaan Dalam Era Demokrasi.” Menurut dia, tema ini sangat relevan sekali dengan konteks sekarang, dan sangat perlu dipahami oleh para mahasiswa sebagai generasi penerus kepemimpinan bangsa.

Mantan Kepala Polda Metro Jaya ini mengatakan pemberian pengayaan tentang nilai-nilai persatuan kepada mahasiswa menjadi salah satu agenda utama institusi Polri dalam melakukan sosialisasi tentang kebangsaan pendidikan kepada generasi muda. Menurut dia, pejabat Polri akan didorong hadir di kampus-kampus dalam bentuk kuliah umum. “Menyampaikan nilai-nilai tentang kebangsaan dan persatuan lewat kuliah umum kami nilai penting dan akan terus dilakukan,” ujarnya.

Kuliah umum sudah beberapa kali dilakukan Wakapolri di sejumlah kampus di Indonesia. Pertengahan Februari lalu, Gatot Eddy memberi kuliah umum di Universitas Andalas, Padang. Sepekan sebelumnya dia juga memberi materi kuliah umum dengan tema kebangsaan di depan ribuan mahasiswa dalam acara Tanwir Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ke XXVIII di Lombok, Nusa Tenggara Barat.