(Fakhrurrodzi)
Jumat, 29 Maret 2019 21:02 WIB
(Fakhrurrodzi)
Laporan: SIGIT EKA YUNANDA / AZHAR SAPUTRA
RIAUONLINE, PEKANBARU - Provinsi Riau dalam beberapa waktu terakhir sering mendapat kunjungan dari tokoh Nasional. Mulai dari Menteri, Pejabat Setingkat menteri, hingga presiden RI Joko Widodo telah menginjakkan kaki di Riau untuk berkampanye di Dumai.
Bersamaan dengan itu pula, Gubernur dan Wakil Gubernur sedang menjalankan masa transisi pemerintahan dan mengupayakan menunaikan program 100 hari pemerintahan.
Tidak jarang Syamsuar harus ikut serta dalam menyambut bahkan menemani tokoh nasional yang hadir.
Hal ini menurut Pengamat Politik, Adlin Ajuda tidak dapat dihindarkan mengingat Indonesia sedang dalam masa politik menjelang 17 April 2019. Terlebih Syamsuar juga turut serta dalam mendukung salah satu paslon.
"Ya itu resiko, sekarang kan sedang musim politik. Mau tidak mau ya harus melayani kunjungan itu. Saya kira Syamsuar harus bisa memerintah bawahannya untuk memaksimalkan 100 hari kerjanya," ujar Adlin via sambungan telepon (29/03/2019)
Lebih jauh Adlin menilai ini adalah ujian bagi Kepemimpinan Syamsuar dan Edy Natar serta birokrasi Pemda Riau bagaimana mengarahkan birokrasi yang ada untuk menunaikan program transisi.
Adlin menilai kunjungan ini merupakan tantangan bagi setiap transisi kepemimpinan seperti halnya bencana asap ataupun pola birokrasi yang berbeda. Namun, hal ini harus diatasi dan janji-janji kampanye yang telah disampaikan harus ditunaikan.
Baca Juga
"Program kerja semasa kampanyekan harus terukur, bisa terjangkau. Kalo sudah dinyatakan ya ditunaikan, Kalo tidak bisa jadi janji -janji palsu nanti. Visi 100 hari kepemimpinannya Pak Syamsuar sudah dinyatakan begini, ya tinggal diuji bagaimana Pak Syamsuar dapat menggerakkan birokrasi untuk mencapai ini," tegas Adlin.
Setiap pekan didatangi menteri dan tokoh penting nasional
Setelah Syamsuar-Edy Natar dilantik pada 20 Februari 2019 di Istana Jakarta menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Syamsuar dan Edy Natar disibukkan dengan mendapingi orang pejabat negara yang hampir setiap pekan datang ke Riau.
Kedatangan orang penting itu seperti para Menteri Kabunet Kerja, Panglima TNI, Kapolri sampai BNPB. Baru empat hari yang lalu, Menteri Kesehatan Provinsi Riau, Nila Moeloek menginjakkan kakinya di Riau. Dirinya disambut hangat oleh Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution.
Riau, Nila Moeloek membuka Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Riau bertempat di Labersa Grand Hotel dan Convention Centre Pekanbaru, Senin, 25 Maret 2019.
Rapat akbar kesehatan tahunan itu mengusung tema Kolaborasi Provinsi dan kabupaten-kota menuju cakupan pelayanan kesehatan semesta guna mewujudkan Riau bersatu.
Pada 19 Maret 2019 atau sembilan hari yang lalu Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno mengunjungi Riau.
Di Riau, Menteri ini membagi-bagikan paket sembako, sumbangan masjid dan sekolah dalam rangka hari jadi BUMN. Serta mengimbau putra putri Riau untuk mendaftarkan diri untuk kerja di perusahaan milik negara tersebut.
Juga ada Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Muhammad Nasir yang menginjakkan kai di Riau, pada Minggu, 10 Maret 2019.
Menteri Nasit juga menghadiri deklarasi perguruan tinggi se-Riau yang mendukung Jokowi - Ma’ruf Amin di salah satu hotel ternama di Pekanbaru, Riau.
Kemudian Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo yang bertandang ke Riau dalam rangka memimpin apel HUT Damkar di Stadion Kaharudin Nasution, Pekanbaru, Rabu, 6 Maret 2019.
Selain Menteri, dari pejabat tinggi militer dan Kepolisian juga ada. Seperti Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian pada Rabu, 13 Maret pukul 11.00 WIB.
Sebelumnya, Panglima juga sempat hadir pada Sabtu, 23 Februari 2019. Kehadirannya dalam rangka penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan.
Sempat juga hadir Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letnan Jendral TNI Doni Monardo pada 4 Maret 2019 memantau penanganan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di sejumlah wilayah Riau.
Terakhir, dikepimpinan Syamsuar yang baru seumur jagung itu, turut membuat calon Presiden petahana, Joko Widodo menggelar kampanye akbar di Kota Dumai, Selasa, 26 Maret 2019.