Puluhan dokter tergabung Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bengkalis melakukan orasi di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bengkalis, Rabu, 28 November 2018
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)
Rabu, 28 November 2018 11:36 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
LAPORAN: ANDRIAS
RIAU ONLINE, BENGKALIS - Puluhan dokter tergabung Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bengkalis melakukan orasi di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bengkalis, Rabu, 28 November 2018 sekitar pukul 9.40 WIB. Akibatnya, pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Bengkalis sempat terbengkalai.
Ditemui di lokasi orasi, Sekretaris IDI Bengkalis, dr Said Muzani mengatakan bahwa aksi yang dilakukan hanya sebagai bentuk solidaritas sesama profesi yang menimpa tiga dokter ahli bedah yang ditahan terkait dugaan kasus pengadaan alat kesehatan di Pekanbaru.
"Bukan seperti yang diberitakan, bahwa dengan aksi ini bakal terjadi penghentian pelayanan terhadap masyarakat. Aksi ini hanya sebagai bentuk solidaritas saja," kata dr Said Muzani.
Baca Juga
Baca Juga: PDGI Pekanbaru Tuntut 3 Dokter Yang Ditahan Kejari Dibebaskan
Kendati saat ini melakukan aksi solidaritas, kilah dr Said Muzani lagi, Para dokter di Bengkalis tetap akan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Terlihat puluhan dokter yang tergabung IDI Kabupaten Bengkalis melakukan pembubuhan tandatangan selanjutnya berfoto bersama. Setelah dikonfirmasi, puluhan dokter tersebut hanya berdiri di depan pintu gerbang masuk RSUD Bengkalis.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id
