Orangtua Jaman Now Harus Mau Meng-upgrade Pola Asuh Anaknya

Sabtu, 13 Oktober 2018 15:14 WIB

ILUSTRASI

(REPUBLIKA.CO.ID)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Menerapkan pola asuh lama, seperti dilakukan para orangtua terdahulu sah-sah saja untuk dilakukan. Hanya saja, perlu dilakukan upgrade agar bisa menyesuaikan dengan orangtua "Jaman Now."

Hal ini diungkapkan Komisioner Bidang Hak Sipil dan Partisipasi Anak dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jasra Putra.

Ia pun membeberkan kenapa para calon orangtua seakan tak mau ambil pusing dalam mempelajari bagaimana caranya mengasuh anak yang benar. Terutama sebelum melangsungkan pernikahan.

Survei yang mereka lakukan di tahun 2016 terhadap 2 ribu pasangan calon suami-istri menunjukkan bahwa hanya 30 persen calon mempelai pria saja yang mau belajar bagaimana caranya mengasuh anak ketika akan melangsungkan pernikahan.

Sementara untuk calon mempelai wanita, terdapat hanya berada di angka 35 persen saja yang belajar bagaimana caranya mengasuh anak.

"Survei yang kita lakukan menunjukkan bahwa pasangan suami-istri itu akan melihat dan mencontoh pengasuhan yang diberikan oleh Ibu Bapak mereka," jelasnya, Sabtu, 13 Oktober 2018.

Putra tidak menyalahkan pola asuh ini. Hanya saja para calon orang tua nantinya harus memiliki bekal dalam menjaga sang buah hatinya yang sesuai dengan jamannya.

"Sebenarnya itu semua tidak salah. Hanya saja, dengan dinamika modus dan model anak sekarang ini kapasitasnya masalalu itu butuh di-upgrade. Jadinya tidak bisa mengandalkan orang tua saja," jelasnya.

"Dengan begitu, fungsi keluarga bisa jalan. Kemudian pendidikan di sekolah dan di rumah itu harus nyambung. Jangan sampai di rumah bahasa orang tuanya malah jelek. Jadinya anak bingung harus meniru siapa untuk mereka terapkan," tutupnya.