RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sebagai kader dari partai Golongan Karya (golkar), Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman mengaku akan tetap menjalankan instruksi dari partainya pada Pemilihan Presiden 2019 nanti.
Andi tetap mendukung Presiden Joko Widodo untuk dapat kembali maju sebagai Presiden RI pada periode 2019-2024 mendatang. "Kita ini sebagai kader partai tetap komitmen bahwa pada pemilihan presiden mendatang tetap memilih Pak Jokowi," katanya, Senin, 27 Agustus 2018.
Meskipun dirinya nanti tidak termasuk dalam Daftar Calon Tetap (DCT) anggota DPR RI yang diumumkan pada 14-20 September 2018 mendatang, Andi menegaskan bahwa akan tetap menjalankan instruksi dari partainya.
"Saya jadi atau tidak nantinya keputusan partai dan hasil Munas ialah tetap mengusung pak Jokowi," jelasnya.
Dilansir dari liputan6.com, partai pohon beringin ini mengumumkan kepada para calon kepala daerah yang diusung dalam Pilkada 2018, mewajibkan mereka yang telah dijagokan di pilkada untuk mendukung Presiden Joko Widodo atau Jokowi dapat kembali maju sebagai RI 1 di periode 2019-2024.
"Kepada saudara kami titipkan selain memenangkan pilkada, saudara mengemban amanat Munas Partai Golkar yaitu mengusung presiden untuk periode kedua," tutur Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat 5 Januari 2018.
Juga untuk para kader, lanjut Airlangga, agar berupaya maksimal membuat Partai Golkar dapat mencapai target 16 persen alias mengantongi 110 kursi legislatif.