Pembangunan Fly Over Terancam Mangkrak, Dewan: Jalanan Makin Macet

 

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Anggota Komisi IV DPRD Riau Asri Auzar mengingatkan Dinas Pekerjaan Umum dan kontraktor yang bekerjasama dalam pembangunan beberapa mega proyek yang saat ini sedang berjalan.

Ketua DPD Demokrat ini menyoroti sejumlah megaproyek yang saat ini terancam mangkrak, seperti dua fly over yang ada di simpang SKA dan simpang Arengka.

"Kita minta kontraktor bekerja dengan serius dan benar, sesuaikan dengan schedule nya. PUPR yang punya proyek tolong berikan masukan kepada kontraktor untuk mengerjakan sesuai target," jelas Asri, Minggu, 1 Juli 2018.

Diakui Asri, dirinya khawatir apabila fly over yang harusnya diharapkan bisa mengurai kemacetan, malah menambah kemacetan di Kota Pekanbaru.

"Saya khawatir, misalnya fly over, kalau tidak selesai tentu ini akan menambah macet, sementara tujuan kita agar itu bisa mengurai kemacetan," ujarnya.

Ditambahkan Asri, berulang kali dirinya sudah meminta agar mutu juga harus diperhatikan sehingga tidak terjadi proyek gagal seperti di beberapa daerah di Indonesia.

"Mutu juga harus diperhatikan. Jangan seperti di Jakarta, Manajemen Kontruksi (MK) juga sudah diingatkan," tuturnya.

Selain itu, terkait pembangunan Mapolda Riau dan Kejati Riau, Asri juga berharap agar pembangunan tersebut bisa terselesaikan tepat waktu, karena jika mangkrak akan merugikan masyarakat.

"Mapolda dan Kejati juga, kalau tidak selesai pelayanan akan terganggu, dana tidak ada lagi, karena kita tidak menganggarkannya di 2019," ucapnya.

"Dalam waktu dekat, kita akan Sidak langsung kesana, laporan terakhir tidak ada masalah, hanya saja pembangunan Jembatan Siak IV bermasalah karena ada alat yang belum sampai ke Riau," tutupnya.