RIAU ONLINE, PEKANBARU - Anggota fraksi gabungan Nasdem Hanura DPRD Riau Suhardiman Amby meminta Tim Koalisi Riau Bersatu segera menjalin komunikasi yang baik dengan Pemerintah Provinsi Riau.
Terlebih lagi, terkait Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2019.
Hal tersebut disampaikannya agar gubernur terpilih, Syamsuar bisa segera menerapkan visi dan misinya di dalam program kerja Pemprov pada tahun 2019 nanti.
"Tidak mungkin Pak Syam menjalankan program yang bukan visi misinya. Tim transisi harus menjemput bola. Temui Bang Andi Rachman, jalin komunikasi yang baik," ungkap Politisi yang kerap disapa Datuk ini, Senin, 2 Juli 2018.
Sedangkan kepada Pemprov Riau, Datuk meminta agar membuka diri dalam menjalin komunikasi dengan tim Syamsuar demi Riau yang lebih baik.
"Sekda selaku pimpinan juga harus membuka diri. Kalau ini tidak dilakukan, berarti kerja pak Syam ini hanya efektif 3 tahun, karena APBD 2019 dirancang oleh Gubernur sekarang," jelasnya.
"Syamsuar ini kan dilantiknya Februari 2019, saat itu kan APBD sudah jalan dan sudah diketok palu oleh DPRD,"jelasnya lagi.
Diingatkan Suhardiman, dirinya tidak ingin Pemprov kembali mengulang kesalahan pada masa awal pemerintah Annas Maamun, dimana Riau mengalami Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) sekitar Rp 8 triliun.
"Jangan terulang lagi lah, Jangan sampai APBD di sahkan DPRD tanpa ada Program dari Syamsuar," tutupnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id