RIAU ONLINE, PEKANBARU - Meski Yuli Eliyati dan tiga anaknya baru saja memeluk agama Islam, Staf Administrasi Sekretariat dan Mualaf Center Badan Kesejahteraan Mesjid (BKM) Mesjid Raya An-Nur Pekanbaru, Afra Khanza masih mengkhawatirkan sesuatu hal yang menuntutnya masuk ke agama Islam.
Wanita yang juga mualaf ini mengatakan bahwa pihaknya mengkhawatirkan ibu tiga anak itu karena mereka masih tinggal satu rumah bersama sang suami yang jelas-jelas berbeda agama.
"Mereka satu rumah. Bahkan suaminya memberikan izin kalau mereka mau memeluk Islam beserta anaknya. Kalau dari segi akidah memang susah. Istri tinggal satu rumah bersama suami yang beda agama. Kami ini cuma membantu. Selebihnya kita serahkan sama Allah," katanya di ruangannya, Sabtu, 19 Mei 2018.
"Pertimbangannya itu kalau kemarin mereka kami tolak, itu artinya kita sama sekali tidak punya hak untuk menolaknya. Kami sudah diskusi dengan ustad pembimbing bahwa kami cuma membantu. Selebihnya kita serahkan sama Allah," jelasnya.
Baca Juga Rindu Islam Bikin Keluarga Ini Ikrarkan Dua Kalimat Syahadat
Dikatakan Afra, Yuli bercerita kepadanya bahwa dirinya menyadari bahwa Islam melarang pasangan suami istri apalagi sampai berbeda agama tinggal satu rumah karena dekat dengan perbuatan zina.
"Dia bilang dia tahu kok kalau itu tidak boleh. Karena dia memang awalnya Islam. Katanya mudah-mudahan Allah membukakan pintu hidayah kepada suaminya agar bisa sama-sama dapat memeluk agama Islam secara sempurna," jelasnya.
Sebelumnya, Meskipun pernah murtad, Yuli Eliyati akhirnya kembali memilih untuk kembali memeluk agama Islam setelah berpuluh tahun menikahi pria dengan agama yang berbeda.
Staf Administrasi Sekretariat dan Mualaf Center Badan Kesejahteraan Mesjid (BKM) Mesjid Raya An-Nur Pekanbaru, Afra Khanza mengatakan bahwa tak hanya dirinya, tiga anaknya turut serta memeluk agama Islam.
"Satu keluarga itu terdiri dari Ibu dan tiga anaknya," katanya di ruangannya, Sabtu, 19 Mei 2018.
Klik Juga Alhamdulillah... Satu Keluarga Ini Peluk Islam Saat Ramadan
Yuli Eliyati beserta tiga anaknya memutuskan untuk memeluk Islam setelah mengikuti keyakinan sang suami yang berbeda.
Menurut Afra, Yuli untuk kembali memeluk Islam karena tak pernah mendapatkan bimbingan selepas mereka resmi menjadi pasangan suami istri.
"Katanya setelah menikah tidak mendapatkan bimbingan yang benar. Suaminya tidak bisa mengimani sampai ke anak-anaknya. Jadi merasa terombang-ambing dan dia rindu dengan Islam," imbuhnya mengikuti ucapan Yuli.