Jelang Ramadan, Dewan Ingatkan Jangan Ada Gejolak Harga

LAPORAN: HASBULLAH TANJUNG

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Guna menjamin persediaan barang pokok menjelang Ramadan, Komisi II DPRD Riau membidangi pendistribusian berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Komisi II Mansyur HS. Bahkan kata Mansyur pihaknya sudah menggelar rapat dengan Dinas Perdagangan membahas stok persediaan bahan pokok ini.

"Tanggal 30 April, kita sudah rapat dengan OPD terkait. Kita mau memastikan keterjaminan sembako menjelang dan saat Ramadan," ungkap Mansyur HS, Rabu, 2 Mei 2018.

Dalam rapat tersebut kata Mansyur, pihak Disperindag Riau akan menggelar Rapat Koordinasi bersama Disperindag kabupaten kota, guna mengatasi permasalahan barang pokok ini.

"Kita minta jangan sampai ada gejolak harga, mereka bilang juga akan gelar Rakor dengan dinas di kabupaten kota, dan hasilnya akan mereka presentasikan pada Senin depan," jelas Politisi PKS ini.

Khusus untuk ketersediaan gas LPG 3 Kg, kata Mansyur, ia sudah meminta Disperindag segera berkoordinasi dengan pihak Pertamina guna memastikan persediaannya yang saat ini juga sudah mulai langka.

"Kalau Bulog, mereka sudah menjamin stok untuk dua bulan ke depan, kalau Disperindag, gas 3 kg ini harus koordinasi dengan pihak Pertamina, agar ada jaminan untuk masyarakat kecil," tuturnya.

Selain itu, Komisi II juga sudah berkoordinasi dengan BBPOM guna memastikan peredaran makanan dan minuman, khususnya menjelang hari lebaran

"Menjelang lebaran itu kan banyak minuman kaleng yang beredar, kita ingin itu di tingkatkan pengawasan kesana," tambahnya.

Untuk menjamin keamanan peredaran barang, lanjut Mansyur, BBPOM bahkan sudah mengarahkan karyawannya yang biasa bertugas di peredaran obat untuk beralih ke makanan.

"Iya, diarahkan ke pengawasan makanan, lihat kadaluarsa nya, di daerah lain sudah ketemu, jangan sampai Riau ketemu juga," tutup Mansyur.