Antrean Panjang Masih Terjadi Demi LPG 3 Kg di Pekanbaru

Laporan: NANDA FADILLA

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sulitnya mendapatkan gas elpiji (LPG) bersubsidi ukuran 3 Kg masih terus terjadi di Kota Pekanbaru. Antrian panjang pun masih mewarnai "perburuan" LPG oleh masyarakat.

Seperti terlihat di sebuah pangkalan di Jalan Pahlawan Kerja, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai. Antrian panjang pada Rabu, 29 November 2017 sudah terjadi sejak pagi hingga siang hari. Puluhan warga terus saja mengantri untuk mendapatkan LPG 3 Kg dengan harga normal, Rp 18 ribu.

Untuk mendapatkan gas LPG 3 kg warga harus rela mengantri panjang, satu orang warga hanya bisa membawa satu gas LPG dan tidak boleh lebih dengan harga RP. 18.000/tabung.

"Di sini satu tabung harganya Rp 18 ribu, dan hanya bisa membeli satu tabung saja," ujar salah satu warga.

Di pangkalan lain lagi, di Depot Air Bahari, Jalan Pahlawan Kerja menerapkan sistem pembelian menggunakan kartu keluarga (KK). Warga yang ingin membeli LPG harus membawa KK dan mengambil nomor antrian.

"Iya kalau di sini pakai nomor antrian, KK juga dibawa soalnya sekarang ini banyak orang yang membeli gas LPG tidak dari sini saja, bahkan dari luar juga," ungkap salah satu warga.

Kamsini (64), warga lainnya juga mengatakan hal yang sama. Satu KK hanya untuk membeli satu gas dan pangkalan hanya buka tiga kali dalam seminggu. Yaitu di hari Senin, Rabu dan Jumat.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online, 

Follow Instagram riauonline.co.id