RIAU ONLINE, PEKANBARU - Gerakan Pramuka Kota Pekanbaru raih pengharaan dari Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai gerakan pramuka dengan peserta terbanyak se-Indonesia dalam apel akbar Pramuka, pelajar dan santri 2017.
Penghargaan ini memecahkan rekor apel sebelumnya, yang pernah dibuat oleh gerakan Pramuka tercatat di wilayah lainya yang ada di Indonesia.
"Ini merupakan apel pramuka terbanyak yang pernah dicatat oleh Muri. Mereka ini (pramuka) telah merawat menjaga kesatuan RI berjiwa Pancasila berkomitmen untuk tetap menjaganya anti narkoba dan radikalisme,"kata Senior manager Muri , Yusuf Ngadri di Jalan Diponegoro, Senin, 14 Agustus 2017.
Baca Juga:
Mengapa Miringnya Pemasangan Baret TNI, Polri, Dan Pramuka Berbeda?
Tujuh Siswa Pramuka Peserta Perti Tumbang Saat Upacara
Selain itu, Yusuf juga memuji kinerja Pramuka Pekanbaru yang mampu mengumpulkan ribuan peserta hanya dalam waktu kurang dari 30 hari dari berbagai tingkatan pelajar se Provinsi Riau.
"Yang membanggakan itu konsepnya ini cukup singkat. Namun mereka dapat mengumpulkan peserta sebanyak 25 ribu Pramuka pelajar dan santri itu se Riau,"imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Gugus Darma Bina Widya Kota Pekanbaru, Rusli Ahmad menjelaskan, pencapaian ini hanya membutuhkan waktu 14 hari saja dengan melibatkan seluruh peserta se-Riau.
"Jadi ini semua setelah kita periksa untuk pesertanya mencapai 25 ribu orang. Rincian 2300 dari STM, MTS 900 orang , SMA 1200 dan dari dari pesantren belum sampai karena macet," imbuhnya.
Pemberian rekor dari Muri ini juga dimeriahkan dengan tarian-tarian khas dari Riau, pelepasan burung merpati dan balon dengan menghadirkan 100 orang pelajar dari SMK kehutanan dengan membawa serta bendera merah putih.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline