Riau Sering Kebakaran Hutan dan Lahan, Singapura Ingin Bantu Helikopter

Selfie-Gubernur-Riau-Menteri-Senior-Singapura.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Menteri Senior bidang Luar Negeri dan Pertahanan Singapura, Mohammad Maliki bin Usman, menawarkan kepada Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman helikopter guna membantu memadamkan api akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). 

Tak hanya itu, Pemerintah Singapura juga menawarkan penggunaan drone serta pengembangan lahan gambut untuk tanaman pangan di Riau. Tawaran tersebut disampaikannya saat berkunjung ke Riau, Selasa, 25 Juli 2017. 

Sebaliknya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau juga menawarkan sesuatu hal pada negara tetangganya itu. "Sementara kita menawari mereka untuk ikut dalam operasi pemadaman agar memahami bagaimana kondisi sebenarnya di lapangan," kata Arsyadjuliandi Rachman. 

Wah, Pencipta Lagu Kebangsaan Singapura Ternyata Putra Minangkabau

Tahukah Anda, Masjid Pertama Sekaligus Tertua Di Singapura Ini Dibangun Orang Indonesia

Sebelumnya, selama Karhutla melanda Indonesia dan asapnya 'diekspor' ke Singapura, selalu negeri jiran itu marah dan berkeluh-kesah. Namun, saat ditawarkan untuk bergabung memadamkan api, enggan. 



Namun, dua tahun terakhir, usai kebakaran yang hebat melanda Riau dan Sumatera pada 2015 silam, hingga kini tak terulang hal serupa. Kalau pun ada kebakaran, dalam skala kecil dan langsung bisa dipadamkan. 

 

Pantauan RIAUONLINE.CO.ID, Kunjungan laki-laki yang juga menjabat Menteri Senuior bidang pertahanan tersebut, menganggap Riau sebagai wilayah telah sukses melakukan pencegahan karhutla.

Pekerjaan sukses itu, kata Andi Rachman, sapaan Gubernur Riau, dijadikan percontohan oleh Singapura. Sebagai tetangga terdekat dari Indonesia, khususnya Riau, beberapa tahun terakhir sudah tak pernah merasakan dampak ditimbulkan pencemaran udara berupa asap. 

Singapura Buru Perusahaan Pelaku Pembakar Lahan, Indonesia Malah Bela

Produknya Diboikot Singapura, Ini Kata Sinar Mas

"Mencegah dan mengatasi karhutla ini kan tantangannya sangat berat. Namun dengan kerjasama yang baik, alhamdulillah kita dapat mengatasinya," kata Andi Rachman, di VVIP Lancang Kuning. 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline