KEBAKARAN Hutan dan Lahan (Karhutla) di Labuhan Papan, Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir, Senin, 20 Februari 2017. Gambar diambil dari Heli Bell 412 PK-TWV, pukul 14.05 WIB oleh Ihsan dari BBKSDA MA Riau.
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)
Rabu, 22 Februari 2017 09:27 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Hujan yang mengguyur Kota Pekanbaru dan beberapa Kabupaten dan kota lainnya di Riau, kemarin, Selasa, 21 Februari 2017, berdampak terhadap penurunan titik panas. Meski titik panas nihil, jarak pandang Kota Pekanbaru hanya 800 meter dengan kondisi berkabut.
Jarak pandang yang rendah juga terjadi di Pelalawan dan Dumai hanya 1 kilometer dengan kondisi berkabut, disusul Rengat dengan jarak pandang 4 km dan kondisi udara kabur.
Kepala Badan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Sugarin mengatakan pantauan Satelit Terra dan Aqua, Rabu, 22 Februari 2017, menunjukkan tidak ada titik panas di wilayah Sumatera maupun Provinsi Riau.
Baca Juga: Walau Hujan, Pagi Ini Terpantau 7 Titik Api Di Rohil, Pelalawan, Inhil Dan Siak
Baca Juga
"Tidak terdeteksi titik panas di wilayah Sumatera maupun Riau," kata Sugarin.
Sugarin melanjutkan secara umum cuaca di wilayah Riau cerah. Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang terjadi di wilayah Riau bagian Tengah, Pesisir Timur dan Selatan pada pagi dan sore hari.
Silakan ikuti berita kebakaran hutan dan lahan dengan klik di sini
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
