99 Orang Meninggal Dunia dalam Gempa Pidie Jaya Aceh

Titik-Koordinat-Gempa-Aceh.jpg
(KOMPAS.COM/BMKG)

RIAU ONLINE - Data terakhir korban jiwa yang meninggal dunia akibat gempa 6,5 skala richter yang mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu, 8 Desember 2016 telah mencapai 99 orang. Sementara, sebanyak 136 orang mengalami luka berat, 616 orang luka ringan dan satu orang dinyatakan hilang.

 

"Saat ini jumlah korban memang masih terus bertambah karena tim SAR gabungan terus menemukan jumlah korban. Sampai saat ini kami riliskan sesuai data dari BPBD Aceh 99 orang meninggal dunia. 1 orang hilang kemudian 136 luka berat dan luka 616 luka ringan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dikutip dari OKEZONE.COM, Kamis, 8 Desember 2016.

 

Menurut Sutopo, data korban jiwa dan luka-luka serta bangunan yang rusak diprediksi masih akan terus meningkat. Dan untuk korban jiwa sangat beragam.

Baca Juga: Subhanallah, Balita Ini Selamat dari Reruntuhan Ruko Akibat Gempa

 



Sutopo menyebutkan, hingga saat ini jumlah pengungsi telah mencapai 3.267 jiwa yang tersebar di beberapa tempat. Sementara, kerusakan fisik terdapat 124 ruko rusak berat atau roboh dan 110 ruko rusak ringan.

 

"429 Rumah rusah dimana 34 rusak berat atau roboh," katanya.

 

Gempa tektonik dengan kekuatan 6,5 SR mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh sekitar pukul 05.30 WIB, Rabu, 7 Desember 2016. Kekuatan gempa telah merobohkan sejumlah bangunan dan merusak jalanan.

Klik Juga: Warga Pesisir Pidie Jaya, Aceh Mengungsi ke Masjid, Khawatir Tsunami

 

Gempa Aceh berpusat didarat dan berasal dari sesar Samalanga Sipopok yang arahnya dari barat daya ke timur laut dan sangat aktif. Dan dikarenakan gempa tersebut berkekuatan dengan intensitas 6 sampai 7 Skala MMI (Mercalli Modify Intensity). Dengan mekanisme gempa mendatar di kedalaman 15 km.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline