Donald Trump Presiden Amerika Serikat Penghuni Gedung Putih

DONAL-TRUMP.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE - Di luar dugaan, Calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump jauh meninggalkan pesaingnya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton.

 

Trump tinggal selangkah lagi memenangkan Pemilihan Presiden Amerika Serikat 2016. Berdasarkan perhitungan suara yang dilakukan VOA Indonesia, hingga Rabu, 8 November 2016, pukul 12.30 Waktu Indonesia Barat, Trump sudah mengantongi sebanyak 245 suara, sedangkan Hillary terpaut sangat jauh, 30 suara atau meraup 215 suara. 

 

Dalam Pilpres Amerika Serikat, seorang kandidat harus meraih 270 suara dari 50 negara bagian. Dengan demikian, Trump hanya membutuhkan 25 suara untuk melenggang ke Gedung Putih. 

 

Baca Juga: Inilah Alasan Kenapa Perantau Indonesia Membantu dan Pilih Donald Trump

 



Peroleh suara Hillary tak akan mencapai angka 270 tersebut, sebab suara yang belum masuk itu hanya 25 suara, sedangkan istri Bill Clinton tersebut baru 215. 

 

Perolehan suara Clinton merayap di Michigan, tetapi kemenangan di sana tidak akan berarti jika dia kalah di Wisconsin, Arizona dan New Hampshire.

 

Clinton, dilansir dari BBC Indonesia, akan memenangkan Michigan, namun itu bisa tak ada gunanya jika ia tak memenangkan sejumlah negara bagian kunci lain, yang tampak tak terlalu cerah prospeknya: Wisconsin, Pennsylvania, Michigan, Arizona and New Hampshire.

 

Menurut pakar politik AS, Norm Ornstein dalam percakapan dengan BBC, Clinton hanya tinggal punya satu jalur untuk memenangkan pemilihan preisden ini, sementara Trump masih punya banyak jalur kemenangan.

 

Klik Juga: Viral, "Warga AS Tercinta, Tolong Jangan Pilih Donald Trump"

 

Kaum Muslim dan keturunan Hispanik AS yang cemas pada pernyataan-pernyataan Donald Trump, ramai-ramai mencoblos. Namun keikut-sertaan kaum kulit hitam di TPS jauh menurun dibanding saat Barack Obama jadi calon, tahun 2008 dan 2012 lalu,

 


Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline