Laporan: Azhar Saputra
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Setelah masyarakat muslim di Medan turun kejalan menuntut tuntaskan masalah penistaan ayat yang terkandung di dalam Alquran yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, kini giliran masyarakat Riau menuntut hal yang sama, Sabtu, 15 Oktbober 2016.
Sejak pukul 07.00 WIB, ratusan massa dari Hizbut Tahrir Indonesia DPD I Riau, Front Pembela Islam (FPI) Riau, Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Riau dan organisasi Islam lainnya telah memadati Jalan Cut Nyak Dien long march menuju Tugu Zapin Jalan Jenderal Sudirman.
Koordinator aksi, Abdul Somad mengatakan bahwa dalam aksi damai ini selain menuntut keras penuntasan masalah pelecehan terhadap Alquran yang di lakukan Ahok, mereka juga menuntut usut tuntas terkait perilaku dari Gubernur dari DKI Jakarta itu.
"Kami mengutuk dengan keras pelecehan terhadap Alquran oleh Ahok sebagai tindakan yang sama sekali tidak bisa kami terima dan kami juga tuntut kepada aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas tindakan terhadap penghinaan Alquran yang telah dilakukan oleh Gubernur ini," ucapnya di Jalan Cut Nyak Dien sebelum melakukan long march di Jalan Jend. Sudirman.
Baca Juga: FPI Riau Polisikan Ahok Karena Penistaan Agama
RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA
Selain itu, mereka juga menyuarakan bahwa dengan ucapan tersebut telah memperlihatkan sifat dan perilaku Ahok. "Dengan penjelasan dari Ahok tersebut, semakin jelas siapa Ahok sebenarnya dan menambah bukti-bukti yang sudah ada betapa tidak pantasnya ahok memimpin DKI Jakarta yang berpenduduk mayoritas muslim ini," katanya.
RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA
Dalam aksi ini mereka juga mengimbau umat Islam khususnya di Ibukota agar secara tegas menolak ahok untuk kembali menjadi Gubernur. "Dan bagi yang masih mendukungnya segera menghentikan sikapnya," tutupnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline