Dikhianati, Zulfan Hafiz Mundur Pencalonan Pilwako Pekanbaru

Pilkada-Serentak-2017.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Bakal calon Walikota Pekanbaru, Zulfan Hafiz menyatakan mundur dari pencalonan pada Pilkada tahun 2017 mendatang. Keputusannya ini diambil ketika tahapan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pekanbaru dibuka sejak Rabu sehari lalu, 21 September 2016.

 

Keputusannya untuk mundur dari pencalonan ini tentu bukan tanpa alasan. Alasan pertama yang membuat ia harus memilih mundur adalah ketiadaan perahu partai yang bisa ia gunakan untuk mencalonkan diri sebagai calon kepala daerah. Partai pengusungnya pada DPRD Kota Pekanbaru, Nasdem nyatanya malah memberikan dukungan kepada pasangan petahana; Firdaus-Ayat.

 

Selain itu kekecewaan terbesar yang membuatnya mundur adalah pindahnya pasangan suksesinya dengan bakal calon lain. Kabar yang beredar dari media sosial pribadi milik Zulfan hafiz, pasangan yang ia anggap melanggar komitmen itu adalah Ayat. Petahana yang kini hendak mengulang kepemimpinannya bersama pasangan petahananya, Firdaus.

Baca Juga: Golkar Tegaskan Tolak Terima Mahar Kandidat Pilkada

 

"Namun saya berusaha tetap komit sesuai dengan kesepakatan di awal yg mana saudara saya 'tersebut' yang meminta kepada saya untuk berpasangan di Pilkada 2017. Tapi akhirnya saudara saya sendiri mengingkarinya," begitu tulis Zulfan pada posting akun facebooknya, Kamis, 22 September 2016.

 



Kendati merasa dikhianati, ia lebih memilih legowo dan memegang komitmen untuk tak melanjutkan rencananya maju. "Saya Ikhlas dan tak perlu membalasnya dengan ikut maju berpasangan dengan yang lain sebagaimana saran dari banyak kalangan. Tak lah. Bukan tipe saya untuk melanggar Komitmen!" tegas Zulfan.

 

Keputusan yang ia ambil membuat netizen berkomentar menanggapi keputusannya ini. Hampir seluruh netizen yang berkomentar memberikan dukungan moril kepadanya dan memuji sikap lapang dada yang ia miliki.

Klik Juga: Usai Difitnah, Kader Golkar Lapor ke Polda Riau

 

Salah seorang tokoh Riau, Ahmad Syah Harrofie turut berkomentar memberikan dukungan padanya. "Mantap, perlu waktu untuk menata kembali. Kita perlu mengedepankan realitas politik dan kesantunan berpolitik. Investasikan potensi sebagai sumbangan kemajuan negeri ini, tahniah," begitu tulis Ahmad Syah.

 

Terakhir, ia mengucapkan permohonan maaf dan terima kasih atas dukungan yang ia dapatkan selama ini dan kekecewaan masyarakat kepadanya.

Lihat Juga: Maju Berpasangan dengan Ramli Walid, Irvan Herman Mundur dari PNS

 

"Mohon maaf utk seluruh Kerabat yang telah mendukung selama ini agar saya ikut di Pilkada Pekanbaru 2017. Terima kasih untuk Seluruh Kerabat yang telah bekerja keras selama ini turun ke Masyarakat demi Perbaikan dan Kebaikan Kota Bertuah Pekanbaru yang kita cintai," tutupnya.

 

Hingga kini peserta yang telah mendaftar ke KPU Pekanbaru untuk Pilkada Kota Pekanbaru 2017 ada 4 pasang calon. Tiga pasangan menggunakan perahu partai politik sedang satu sisanya menggunakan jalur perseorangan atau independen.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline