Bupati Rohil Minta Izin Pemanfaatan Lahan Tidur untuk Warga dan PT SRL

Laporan: Azhar Saputra

‎RIAU ONLINE, ROKAN HILIR - Bupati Rokan Hilir Suyatno meminta bantuan kepada Badan Restorasi Gambut (BRG) agar merekomendasikan perizinan menghidupkan kembali lahan tidur di Kecamatan Kubu yang luasnya sekitarn 4.800 hektar untuk dapat dimanfaatkan antara masyarakat dengan PT Sumatera Riang Lestari (PT SRL).

 

"‎Sebenarnya kan ada program dari pemerintah untuk memperdayakan masyarakat. Disana ada sekitar 4.800 hektare yang bisa dimanfaatkan antara masyarakat dengan PT SRL," ucapnya didepan Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG) Nasir Fuad, Jumat 2 September 2016.

Baca Juga: Hebat, Begini Cara Pria Ini Takut-takuti Warga untuk Cegah Kahutla di Sepahat

 

Nantinya, menurut Suyatno, lahan tidur itu akan ditanami komoditi yang memang membantu masyarakat seperti nanas atau pun tanaman yang lainnya.

 

Selanjutnya tambah Suyatno, dengan memberdayakan masyarakat sekitar, diharapkan mampu mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang kerap terjadi di sana.

 

"Kalau ini jadi saya pikir ini akan dijaga oleh perusahaan dan masyarakat tentunya," tutupnya.

Klik Juga: Badan Restorasi Gambut Bangun Sumur Bor di Sepahat untuk Redam Karhutla

 

Sebelumnya diketahui, kata Suyatno, PT Sumatera Liang Lestari sudah mendatanginya dua hari sebelum pembicaraan dengan kepala BRG, Nazir Fuad atau tepatnya pada 1 September 2016 lalu.

 

Suyatno juga mengaku sudah menyurati kementerian kehutanan terkait pemberian izin itu, namun sampai saat ini beliau masih menunggu keputusannya.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline