(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)
Rabu, 24 Agustus 2016 12:01 WIB
Laporan: Azhar Saputra
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wahana Lingkungan Indonesia (WALHI) Riau kembali menggelar aksi diam di tugu Zapin Jalan Jenderal Sudirman sebagai bentuk protes penerbitan Surat Penghentian Penyelidikan Perkara (SP3) oleh Polda Riau terhadap 15 korporasi diduga pembakar hutan.
Unjuk rasa ini yang dimulai pada pukul 10.30 WIB dihadiri oleh enam perwakilan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) pemerhati lingkungan, Walhi.
Baca Juga
Negosiasi masyarakat WALHI Riau, Alnas mengutarakan aksi diam tersebut merupakan lanjutan dari aksi-aksi mereka sebelumnya untuk menyikapi SP3 yang dikeluarkan oleh Polda Riau.
Baca Juga: Jikalahari: Pemerintah, Korporasi dan Cukong Bertanggungjawab Atas Kematian Pratu Wahyudi
"Aksi kita ini merupakan aksi tindak lanjut dari penerbitan SP3 yang dikeluarkan oleh Polda Riau," ucapnya, Rabu, 24 Agustus 2016.
Alnas menegaskan unjuk rasa itu juga merupakan buntut dari penerbitan SP3 terhadap 15 korporasi, yang seakan hukum tumpul keatas, namun tajam kebawah.
"Selama ini secara logika membakar secara kecil ditangkap. Contohnya seperti masyarakat. Kalau perusahahaan kenapa dibebaskan," tutupnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
