Cerita WNI 13 Terjebak di Bandara Saat Kudeta Turki

WNI-diturki.jpg
(BBC INDONESIA/QOMARUZZAMAN BADRI UMAR)

RIAU ONLINE - Sebanyak 60 warga negara Indonesia yang tertahan di Bandara Ataturk, Istanbul. Seorang diantaranya mengaku sudah berada di bandara selama belasan jam di tengah ketegangan kondisi keamanan Turki.

 

Sidharta Utama hendak kembali ke Indonesia usai menghabiskan liburan selama beberapa hari bersama keluarganya di Turki. Rencananya pada Jumat, 15 Juli 2016, malam waktu setempat, Sidharta menggunakan pesawat maskapai Turkish Airlines.

 

Namun, jadwal penerbangan pulangnya dan keluarga terpaksa dibatalkan, sebab seluruh pesawat yang akan bertolak dari Bandara Atarturk dinyatakan tidak bisa lepas landas.

BACA JUGA: Ribuan Orang Ditangkap Usai Kudeta Gagal di Turki

 

“Padahal saya sudah di gerbang keberangkatan, beberapa saat lagi boarding. Saat itu kami tidak tahu apa-apa. Namun, tiba-tiba saya melihat beberapa tank di luar bandara,” ujar Sidharta mengutip dari BBC Indonesia, Minggu, 1 Juli 2016.

 



Situasi semakin mencekam saat kerumunan demonstran mencoba masuk ke bandara. “Semua orang yang di bandara panik. Namun, para demonstran itu tidak berbuat rusuh,” ujar Sidharta.

 

Sidharta mengetahui perkembangan tentang upaya kudeta di Turki dari media elektronik yang ditayangkan di bandara. Sidharta dan keluarganya memutuskan untuk tetap berada di dalam bandara, sebab situasi yang tidak menentu.

KLIK JUGA: Kudeta Militer di Turki Bukan Kali Pertama, Ini Daftarnya

 

“Kini saya dan puluhan WNI lainnya sudah 13 jam berada di sini. Satu demi satu pesawat sudah berangkat, termasuk pesawat tujuan ke Malaysia. Padahal, jadwal penerbangannya dengan tujuan Jakarta sama. Saya berharap kami bisa segera pulang,” ungkap dia.

 

Harapan Sidharta dan puluhan WNI lainnya di Bandara Ataturk terwujud. Beberapa saat kemudian, pesawat Turkish Airlines dengan nomor penerbangan TK 0056 bertolak ke Jakarta.

 

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, melakukan komunikasi langsung melalui telepon dengan perwakilan para WNI yang sempat terjebak di Bandara Ataturk, Istanbul.

LIHAT JUGA: Inilah Alasan Pengikut Gulen Kudeta Militer Presiden Erdogan

 

Dalam pembicaraan tersebut Menlu Retno menenangkan para WNI, mengimbau mereka agar tetap tenang dan tidak panik, untuk tidak keluar dari bandara, dan memberikan update situasi keamanan terakhir.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline