Klub di Uruguay Ini Punya Kisah Mirip Dengan Leicester City

CLUB-URUGUAY.jpg
(REUTERS/Andres Stapff)

RIAU ONLINE - Kisah dongeng dalam dunia sepak bola ternyata bukan hanya terjadi di Liga Primer Inggris setelah Leicester City memastikan gelar juara musim 2015-2016 ini. Satu kisah yang tak kalah membuat dunia tercengang juga terjadi di Urugay. Kisahnya mirip dengan yang dialami Leicester City. Inilah dia Plaza Colonia, sebuh klub papan bawah yang berhasil menjadi sang juara tahun ini di Negara itu.

 

Leicester mampu membawa kejutan dengan menjuarai Liga Inggris musim ini, setelag nyaris terdegradasi musim lalu. Di Uruguay, klub ini mampu membuat kejutan dengan menjuarai Liga Clausura, atau paruh kedua di Uruguay.

 

Dikutip dari laman CNN Indonesia, Di laga terakhir, Colonia mengalahkan Penarol 2-1 selaku tuan rumah di Stadion Campeon del Siglo di Montevideo, Minggu (30/5) dini hari WIB.

 

Penyerang Colonia, Nicolas Milesi, mampu membuat puluhan ribu pendukung Penarol terhenyak dengan gol cepat yang ia lesakkan pada menit pertama babak pertama. (KLIK: Hari Kedua Turnamen Futsal Se-Sumatera, Ini Hasil Pertandingannya)

 



Ujung tombak Penarol, Murillo Garcia sempat menyamakan kedudukan 1-1 melalui golnya pada menit ke-26.

 

Namun, Colonia mendapat hadiah eksekusi penalti pada babak kedua. Bek Patas Blanca, Alejandro Villoldo, mampu mengeksekusi tendangan penalti dengan baik pada menit ke-79 dan memastikan kemenangan atas Penarol 2-1.

 

Kemenangan tersebut memastikan Colonia sebagai juara. Tim berjulukan Patas Blancas itu berada lima poin di atas Penarol pada laga terakhir Clausura.

 

Penarol merupakan juara Liga Apertura atau paruh pertama Uruguay dan salah satu klub raksasa di kompetisi negara tersebut.

 

Berbeda dengan Colonia, tim tersebut merupakan klub kecil yang baru saja promosi ke liga kasta tertinggi Uruguay pada 2014/15 dan nyaris terdegradasi musim itu. (LIHAT: Pekanbaru Merajai Puncak Klasemen Akhir POPDA XIII Riau)

 

Colonia mampu menembus promosi pada musim 2013/14 setelah meraih 18 kemenangan beruntun di kompetisi level kedua Uruguay.