RIAU ONLINE - Seorang Ibu dari Georgia menangisi anaknya yang bergabung dengan ISIS. Dalam video wawancara berdurasi 1 menit 6 detik ini, seorang Ibu bernama Meri tak henti-hentinya menangis menerima keputusan anaknya, Badri untuk bergabung dengan ISIS.
"Kadang-kadang saya bisa berhenti menangis, dan dalam keadaan itu saya merasa marah," ujar Meri seperi dilansir dari Fanpage Facebook VOA Indonesia.
Meri tidak mengerti dan bertanya-tanya mengapa putra kesayangannya itu berbuat demikian padanya, keluarga dan temannya. "Semua sayang padanya," katanya.
Seorang ibu dari negara Georgia menangisi anaknya yang bergabung dengan ISIS.
Dikirim oleh VOA Indonesia pada 23 Desember 2015Baca Juga
Dalam video terkait ISIS, Badri mengajak umat muslim untuk memenggal non-muslim.
Dengan mata yang sembab, Meri bercerita bahwa anaknya tersebut pernah berkata akan masuk surga jika melakukan kebenaran. "Ia tidak akan masuk surga seperti ini, dengan membuat saya menangis," jelasnya.
Ribuan pemuda seperti Badri memilih meninggalkan rumah dan keluarganya untuk bergabung dengan kelompok ektrimis Islam tersebut.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
Sumber: Fanpage Facebook VOA Indonesia