RIAU ONLINE, JAKARTA - Wacana pembelian helikopter Presiden tipe AgustaWestland AW101 pabrikan Italia mengundang sorotan tajam. Badan Pusat Intelijen India (CBI) mengumumkan telah menemukan bukti baru yang bisa mengungkap kasus korupsi di negara tersebut terkait pemerintah India membeli sejumlah helikopter.
Intelijen India membongkar skandal korupsi perusahaan itu ketika memenangkan kontrak penyediaan 12 helikopter untuk Presiden dan para pejabat tinggi India pada 2010 silam.
Perusahaan yang memproduksi AW101 itu diduga membayar pejabat tertentu di India untuk memenangkan kontrak senilai USD540 juta. Sebagai buntut dari tuduhan ini, beberapa tokoh pemerintah India diperintahkan CBI untuk diselidiki terkait skandal yang melibatkan Menteri Pertahanan India. (BACA JUGA: Ini Alasan Helikopter Buatan DI Lebih Unggul dari Buatan Italia)
”Ini merupakan perkembangan penting terkait penyelidikan yang terjebak karena tidak ada kerja sama dari Italia untuk 2,5 tahun. CD ini untuk penyelidikan korupsi," kata seorang perwira CBI seperti dilansir dari situs Times Of India, Selasa (1/12/2015).
Sebelumnya, Pemerintah RI belum memutuskan usulan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Agus Supriatna tentang pembelian helikopter AgustaWestland AW101.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline