Soal Bansos Rp 3 M, Panitia Kongres HMI Minta Bantuan Ketua BPK RI

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Panitia Kongres HMI ke-29 di Pekanbaru, tidak takut menghadapi pemeriksaan dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dalam penggunaan Dana Hibah Bantuan Sosial (Bansos) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Rp 3 miliar. 

 

Ketidaktakutan Panitia Lokal ini karena mereka telah berkoordinasi langsung dengan BPK dan BPKB Perwakilan Riau untuk mengawasi serta mendampingi penggunaan anggaran. (Baca Juga: Rusunawa DPRD Riau Tampung Romli Kongres HMI) 

 

 

Tak main-main, koordinasi langsung dilakukan Panitia Lokal dengan kader HMI yang kini menjabat sebagai Ketua BPK RI, Harry Azhar. 

 

"Secara pribadi kita telah meminta kepada Ketua BPK RI, juga alumni HMI, Bang Harry Azhar Azis, untuk memerintahkan kepada BPKP Riau mengawasi dan mendampingi seluruh anggaran dikeluarkan selama kongres. Kita ingin mempertanggungjawabkan semuanya secara bertanggung jawab apa telah kita keluarkan dari anggaran yang kita terima dari pemerintah," ujar Ketua Panitia Lokal, Ahmad Efendi Siregar Sabtu (21/11/2015).

 

Ia menegaskan, mereka bersedia menjelaskan bagaimana aliran anggaran ini dialokasikan ke bidang-bidang kegiatan kongres. Penolakan dan kecaman dari masyarakat tentang anggaran Rp 3 miliyar dianggap Ahmad hanya karena miskomunikasi saja antara masyarakat dan HMI. (Klik Juga: Kandidat Ketum HMI Tanggung Makan Minum Ribuan Penggembira) 

 

"Kantor kita terbuka 24 jam jika ingin datang. Kita juga bersedia untuk diundang menjelaskan dan memberikan klarifikasi aliran dana dari DPRD Provinsi Riau ini. Kapanpun dan dimanapun kami siap menjelaskan semuanya. Kita yakin ini hanya misskomunikasi saja," kata Ahmad.

 

Mantan Ketua Umum HMI Cabang Pekanbaru ini juga tidak keberatan jika panitia diperiksa dan diaudit. "Kalau mau diaudit ya silahkan diaudit, kita siap. Karena kita tahu dan sadar ini sebagai bentuk pertanggungjawabannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan," tantang Ahmad.

 

Hingga hari ini proses penganggaran dana kongres baru diserahkan ke Mendagri. Menurut Ahmad, anggaran dari Pemprov Riau tersebut belum bisa dicairkan.

 

"Kita masih belum melihat bagaimana bentuk uang itu. Itu pun belum tentu semuanya akan cair segitu karena pasti banyak dipotong dengan pajak, administrasi dan segala macamnya," tandas Ahmad. (Lihat Juga: Rp 3 Miliar untuk HMI, Begini Jawaban Plt Gubri) 

 

Silakan ikuti terus dinamika Kongres HMI di Pekanbaru dengan klik di sini

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline