Tes Kesehatan, Pertaruhan Profesionalisme Dokter

Pemilukada-Serentak1.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Profesionalisme dokter dipertaruhkan pada tes kesehatan calon peserta Pilkada Serentak 2015. Tes tersebut bukan hanya formalitas.

 

"Pemeriksaan kesehatan dilakukan secara paripurna, bukan sekedar formalitas. Ini pekerjaan serius, karena harga diri dan profesionalisme dokter dipertaruhkan," kata Komisioner KPU Riau Abdul Hamid.

 

Sejak Rabu (29/7/2015) kemarin, calon peserta Pemilukada Serentak menjalani tes kesehatan di DRSUD Arifin Ahmad, Pekanbaru. Adanya anggapan masyarakat bahwa tes kesehatan tersebut hanya formalitas belaka, dibantah Abdul Hamid.

 



(Klik Juga: Bupati Yopi Tampar Wartawan di Laman Kantor PMI Inhu

 

 

Dijelaskan Hamid, dokter yang bertugas tidak akan main-main dan bekerja secara profesional. "Tim dokter ini tidak akan main-main dalam bekerja. Sebab jika mereka meloloskan bakal calon yang tidak layak, di lapangan nanti juga akan diuji," ungkapnya.

 

Seberapa kronis penyakit yang dimiliki calon peserta Pilkada, akan berpengaruh pada lolos tidaknya mereka.

 

"Apakah ia masih bisa melaksanakan tugasnya sebagai pemimpin atau tidak dengan penyakit yang dimilikinya. dan apabila tidak memenuhi syarat kesehatan yang telah ditetapkan, itu bisa menggugurkan bakal calon tersebut," tandas Hamid. imbuhnya.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline