BEGINILAH kondisi kabut asap setiap tahun menimpa warga Pekanbaru. Pemerintah gagal melakukan pencegahan sehingga kejadian serupa tak terulang kembali pada tahun-tahun berikutnya.
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)
RIAUONLINE, PEKANBARU - Pesawat Garuda Indonesia Pekanbaru-Jakarta menunda keberangkatannya selama 30 menit. Penundaan tersebut dilakukan karena jarak pandang yang hanya 800 m akibat asap menyelimuti Kota Pekanbaru.
Manager on Duty Bandara SSK II, Tony Hendrik kepad RIAUONLINE,CO.ID, Kamis (30/7/2015) mengakui adanya penundaan keberangkatan pada maskapai Garuda Indonesia. "Ya, memang ada penundaan keberangkatan, tapi tidak ada pembatalan," kata Tony Hendrik yang sedang bertugas hari ini.
Meski mengalami penundaan keberangkatan, lanjut Tony, hal tersebut tidak berdampak signifikan terhadap sistem.
"Tadi pagi pesawat Garuda tujuan Jakarta mengalami penundaan selama 30 menit karena jarak pandang yang hanya 800 meter. Namun itu tidak berpengaruh signifikan terhadap sistem penerbangan," jelas Tony.
Menurutnya, jarak pandang yang kurang dari 1000 m sangat berpengaruh pada dunia penerbangan. Jarak pandang tersebut, tidak memungkinkan untuk pesawat take off atau landing.
"Pada siang hari, jarak pandang sudah kembali normal, di atas 2000 m. meter," tutup Tony.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline