RIAUONLINE - Sebagian dari Anda tentu lebih senang menggunakan tas punggung dibandingkan tas selempang atau tas tangan. Meski tampak lebih nyaman, penggunaan tas punggung cukup berisiko, terutama jika Anda sering membebaninya dengan bobot berlebihan.
Dr. Charla Fischer, ahli bedah tulang belakang di NYU Langone's Spine Center mengatakan bahwa tas punggung bisa memberi efek menyakitkan pada otot punggung dan tulang belakang.
"Tas punggung adalah salah satu penyebab dari sakit punggung yang banyak dikeluhkan saat ini," ujar Fischer dilansir dari NYPost.
Untuk mengarah pada temuan ini, Fischer mencoba membuat semua pasiennya mengurangi berat tasnya hingga 1,5 kilogram. Menurutnya, tas-tas punggung saat ini memiliki berat hingga 1 kilogram, belum termasuk beban yang dimasukkan ke dalamnya.
Fischer mengatakan, beban 1,5 kilogram di atas punggung dapat menimbulkan kerusakan dengan menekan cakram tulang belakang dan mengarah pada cedera stres berulang, ketegangan otot, bahkan nyeri punggung kronis. Sementara beberapa dokter menganjurkan untuk membawa tidak lebih dari lima kilogram, Fischer mengatakan beban seberat tiga kilogram sudah merupakan batas yang ideal.
"Hanya 2 hingga 3 kilogram beban berat di punggung sudah terasa seperti menaruh batu bata di tas Anda," imbuhnya.
Fischer sendiri merekomendasikan bagi para komuter untuk menunggu kereta yang kurang ramai atau meletakkannya di lantai atau rak kereta jika harus berdiri. Anda juga harus menyeleksi ketat barang apa saja yang sebaiknya dibawa dan barang apa saja yang seharusnya ditinggal di rumah.
"Periksa apakah Anda membawa makeup ekstra, atau sepasang kacamata ekstra yang tidak benar-benar Anda butuhkan. Jika Anda membawa botol air, biarkan kosong sampai Anda mulai bekerja, atau hanya memiliki gelas atau botol air di meja Anda, jadi Anda tidak perlu membawanya sama sekali," kata Fischer.
Penggunaan tas punggung atau ransel juga harus tepat agar tidak membebani punggung Anda. Jika tali ransel terlalu tinggi, maka dapat mencubit otot Anda. Tetapi jika terlalu rendah, distribusi berat dapat menyebabkan masalah punggung jangka panjang.
"Bagian atas ransel harus sejajar dengan bagian atas tulang belikat. Jika Anda membawa botol air, pertimbangkan untuk menyimpannya di bagian utama tas daripada di samping untuk menjaga distribusi berat yang sama," kata Fischer.
Artikel ini lebih dulu tayang di Suara.com dengan judul: Bawa Tas Punggung Terlalu Berat, Waspadai Risiko Ini