RIAU ONLINE - JAKARTA – Musik adalah suatu bagian dari seni yang tidak lepas dari kehidupan sehari-hari. Hal ini dibuktikan dengan keberadaannya yang hampir selalu ada dimanapun.
Bukan hanya sekedar hiburan, ternyata ada manfaat musik yang lebih besar.
Tahukah Anda jika musik bisa digunakan sebagai terapi dalam mengobati kanker?
Mmenurut National Institute of Health, terapi seni bisa membantu pasien kanker untuk mengatasi perasaan cemas, depresi, bahkan rasa sakit, sehingga mampu meningkatkan kualitas hidup khususnya pada pasien perawatan paliatif.
Hal ini dibuktikan oleh sekitar 40 persen pasien kanker yang melengkapi pengobatan harian mereka dengan terapi musik.
Dengan terapi ini, penderita kanker mengalami penurunan gejala psikologis dalam dirinya.
Dilansir dari laman Suara, Rabu 2 Mei 2018 menurut penelitian yang dilakukan oleh Profesor Livitin dan Dr. Mona Lisa Chandra di tahun 2011 menunjukkan bahwa terapi musik mampu memberikan efek positif terhadap kesehatan penderita kanker.
Dalam penelitian tersebut diketahui bahwa orang yang mengalami kanker stadium lanjut merasa stres, cemas, dan depresi selama pengobatan.
Tentu hal ini membuat pengobatan jadi terhambat. Maka itu, terapi musik akan membuat perasaan dan tubuh pasien jadi lebih rileks dan tenang.
Sebenarnya terapi musik tidak secara langsung berpengaruh dalam mengobati kanker.
Namun, musik memiliki dampak yang besar pada suasana hati penderita kanker sehingga secara perlahan mampu memperbaiki suasana hati mereka dalam merasakan maupun mengatasi penyakit kanker itu sendiri.(2)