RIAU ONLINE - Mungkin kulit Anda pernah terkena knalpot panas? Atau minyak panas? Pasti rasanya sakit, perih dan menimbulkan bekas luka.
Anda perlu ingat, saat terkena luka bakar, jangan coba mengoleskan pasta gigi seperti yang selama ini banyak dilakukan, karena efeknya tidak baik. Berikut cara yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama saat terjadi luka bakar ringan:
1. Gunakan air keran atau ledeng
Tindakan pertama saat terjadi luka bakar ringan, adalah siram bagian yang terluka dengan air keran selama kurang lebih 10-20 menit. Ini untuk mendinginkan proses panas pada luka bakar. Jangan menggunakan es batu atau air es karena bisa menimbulkan perubahan suhu yang tiba-tiba, bisa memperdalam luka bakar.
2. Jangan mengoleskan bahan dapur ini
Pasti Anda sering dengar, kalau kena luka bakar, bisa diobati dengan langsung mengoleskan pasta gigi, mentega, kecap, garam dan lain sebagainya. Itu berbahaya. Mulai sekarang, jangan sekali-kali ulangi kembali karena bahan-bahan tersebut bisa mengakibatkan infeksi.
3. Menggunakan lidah buaya
Lidah buaya mampu meredam panas dan sakit pada luka bakar. Ini karena kandungan saponin, flavonoid, tanin dan polifenol-nya. Saponin ini memiliki kemampuan sebagai pembersih sehingga efektif untuk menyembuhkan luka terbuka. Tanin sebagai pencegahan terhadap infeksi luka karena mempunyai daya antiseptik dan obat luka bakar. Sedangkan flavonoid dan polifenol, berperan sebagai antiseptik.
4. Air kelapa & kunyit
Luka bakar sering meninggalkan bekas melepuh pada kulit. Nah, kunyit dan air kelapa bisa dicoba untuk meredakan rasa panas dan mencegah timbulnya bekas luka yang melepuh.
Caranya, campur satu sendok teh bubuk kunyit, air kapur sirih dan air kelapa sehingga menjadi pasta. Kemudian oleskan pada bagian tubuh yang terluka. Pasta ini dipercaya dapat menghilangkan rasa panas akibat luka bakar secara instant dan tidak meninggalkan bekas melepuh. Selamat mencoba!
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline