(INTERNET)
RIAUONLINE - Tidak semua nyeri pada payudara laki-laki disebabkan kanker. Nyeri puting payudara dapat disebabkan berbagai penyebab, mulai dari infeksi, perubahan hormon, ginekomastia, kanker payudara.
Jika nyeri payudara disertai kemerahan, nyeri, panas saat teraba bisa jadi hal ini diakibatkan infeksi payudara, dalam dunia kedokteran dikenal dengan istilah mastitis.
"Gejala-gejalanya antara lain payudara memerah dan terasa sakit jika disentuh disertai dengan keluarnya nanah dan darah dari puting payudara," ungkap dr Irma Rismayanty, anggota redaksi medis kedokteran umum klikdokter.com.
Infeksi payudara ini dapat terjadi akibat adanya luka pada payudara yang terinfeksi ataupun akibat adanya perluasan infeksi dari daerah sekitarnya. Seperti akibat hidradenitis supuratifa dari ketiak.
Lalu apa itu kanker payudara?
Baca Juga
Kanker payudara umumnya mengenai kaum wanita. Dilaporkan, 100 kali lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria. Kurang dari 1 persen dari semua insiden kanker payudara dapat mengenai pria.
Faktor-faktor risiko kanker payudara pada pria:
1. Peningkatan usia (biasanya menyerang pria tua dengan puncaknya pada usia 60 tahunan serta jarang menyerang pria muda)
Paparan radiasi (misalnya, sebelumnya pria telah menjalani terapi radiasi untuk mengobati keganasan di area dada),
2. Ketidakseimbangan estrogen dan androgen yang abnormal (seperti terapi estrogen, penyakit-penyakit testikular, infertilitas, obesitas, dan sirosis hati)
3. Pada 20 persen laki-laki, kanker payudara diawali kondisi ginekomastia (kondisi dimana payudara pria membesar sacara abnormal sebagai respon terhadap peningkatan kadar estrogen).
Gejala-gejala ditimbulkan akibat kanker payudara pada pria antara lain:
a. Benjolan teraba keras dan tidak nyeri
Perubahan kulit di daerah puting susu (retraksi/penarikan puting susu, ulserasi kulit, perdarahan dan keluarnya cairan dari puting susu)
b. Nyeri lokal dan pembesaran kelenjar getah bening ketiak
Kanker payudara telah menyebar ke tulang dapat memberikan gejala nyeri tulang
Kanker payudara yang telah lanjut juga bisa menghasilkan gejala khas kanker, seperti kelemahan dan penurunan berat badan.
Keluhan-keluhan Anda perlu dikonfirmasi dengan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang SEPERTI radiologi, laboratorium, biopsi, dan sebagainya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
