RIAU ONLINE, LONDON-Hasil buruk yang dicapai Tottenham Hotspurs di awal musim Liga Inggris membuat managemen memecatnHotspur memecat pelatih Mauricio Pochettino. Klub Liga Inggris tersebut mengumumkan pemecatan itu pada Selasa, 19 November 2019.
"Kami sangat enggan untuk melakukan perubahan ini dan itu bukan keputusan yang diambil dewan dengan ringan, juga tidak dengan tergesa-gesa," kata Ketua Tottenham Daniel Levy. "Hasil domestik yang disesalkan di akhir musim lalu dan awal musim ini sangat mengecewakan."
Pochettino mulai jadi pelatih Tottenham pada tahun 2014. Ia antara lain mampu membawa tim finis di urutan kedua di Liga Premier pada 2016-17. Ia juga membawa klub ke final Liga Champions musim lalu, namun dikalahkan Liverpool.
Musim ini, mereka tampil kedodoran dan kini hanya menempati posisi ke-14 klasemen Liga Inggris dengan hanya mengemas 14 poin dari 12 laga.
Selai Pochettino, Tottenham juga mendepak anggota staf pelatihnya, yakni Jesus Perez, Miguel D'Agostino, dan Antoni Jimenez.
Pemecatan Pochettino ini sebenarnya tak terlalu mengejutkan. Isu soal dia akan didepak sudah muncul lama, setelah Tottenham Hotspur kedodoran di awal musim. Selama ini nama-nama pelatih yang akan jadi calon penggantinya bahkan sudah banyak dimunculkan media, termasuk Jose Mourinho, Carlo Ancelotti, Eddie Howe, Rafael Benitez, Julian Nagelsmann, dan Massimiliano Allegri.
Artikel ini sudah terbit di Tempo.co