RIAU ONLINE - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dikabarkan tengah mengincar CEO Amazon, Jeff Bezos.
Amazon dikabarkan telah membuat Trump kesal karena perusahaan itu dianggap mengganggu bisnis offline. Trump disebut khawatir bisnis-bisnis kecil terancam tutup.
Namun, belum jelas apakah tujuan Trump memang untuk memperkuat layanan pos dan melindungi bisnis kecil atau hanya sebagai upaya menghukum bos Amazon.
Pasalnya, diketahui bahwa Donald Trump kesal dengan The Washington Post, media yang dimiliki Bezos sejak 2013.
Trump, dalam beberapa kesempatan menyebutkan The Washington Post sebagai penyebar berita palsu dan menyerang dirinya secara politik.
Baru-baru ini Trump juga menuduh koran itu sebagai alat lobi dari Bezos, yang kini dikenal sebagai orang terkenal di dunia.
Dilansir dari Liputan6.com, The Washington Post, Jumat, 4 April 2018, mengabarkan bahwa penerbit Frederick J. Ryan Jr. selaku penerbit dan CEO dari koran tersebut mementahkan tudingan Trump.
"Trump sepertinya melihat kepemilikan koran sebagai cara memberikan pengaruh. Jeff memahami nilai pers yang kuat dan independen," ucapnya.
Menurutnya, Bezos tidak pernah mengajukan, mengintervensi, atau mengkritik berita, maupun mengatur editorial dan endorsement.
Sebelumnya, Trump mendamprat Amazon lewat Twitter dengan tuduhan merugikan layanan pos. Perusahaan jasa tersebut harusnya bisa menaikkan tarif agar mendapat untung besar.
Meski tuduhan yang pertama tidak tepat, tetapi layanan pos memang bisa saja menaikkan tarif untuk mendapat untung besar, dan Amazon akan terkena imbas besar.
Sementara, sejauh ini pihak Amazon belum mau memberikan tanggapan atas manuver yang dilakukan Donald Trump.
Lewat Twitter, Trump memang sudah biasa membalas serangan orang-orang yang dianggap menyebarkan berita palsu tentangnya.
Namun, perseturuannya dengan Amazon tergolong berbeda, karena sang presiden dikabarkan serius mencari cara untuk memberikan efek jera ke Amazon.
Posisi Jeff Bezos sebagai orang terkaya dunia nampaknya akan semakin sulit dikalahkan. Setelah meluncurkan supermarket tanpa kasir yang disebut Amazon Go, kekayaan pria berkepala plontos ini melonjak US$ 2,8 miliar atau Rp 35 triliun.
Jeff Bezos kini dilaporkan memiliki kekayaan total US$ 113,5 miliar atau Rp 1.418 triliun.
Besaran kekayaan Jeff Bezos ini jauh mengungguli dua miliarder dibawahnya yakni Bill Gates dan Warren Buffett.
Bos Microsoft tersebut berada di peringkat dua dengan kekayaan US$ 92,5 miliar, sementara pendiri Berkshire Hathaway Warren Buffett berada di posisi ketiga dengan US$ 92,3 miliar.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id