(BBC)
Sabtu, 25 Februari 2017 10:49 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
(BBC)
RIAU ONLINE - Kepolisian Malaysia mengungkap racun yang menewaskan saudara tiri pimpinan tertinggi Korea Utara di sebuah terminal yang ramai di Malaysia adalah senjata kimia terlarang. Racun itu disebut Gas Saraf VX. Polisi mulai melakukan penyisiran di bandara untuk mencari jejak racun mematikan tersebut.
Laporan VOA Indonesia memberitakan, fakta bahwa Gas Saraf VX digunakan dalam serangan 13 Februari 2017 itu meningkatkan spekulasi bahwa Pyongyang mengirim satu tim untuk membunuh Kim Jong-nam, kakak tiri penguasa Korea Utara.
Polisi mengatakan salah satu tersangka penyerang sempat muntah-muntah saat beberapa jam setelah serangan itu, tapi tidak ada laporan bahwa ada orang lain yang sakit. Sehingga kasus ini menimbulkan tanda tanya tentang keselamatan publik meski tidak ada tanda-tanda orang lain di sekitarnya yang jatuh sakit.
Baca Juga: Tersangka Pembunuhan Saudara Presiden Korut Berpaspor Indonesia
Baca Juga
Ketika ditanya apakah orang perlu menghindari bandara itu karena takut akan kontaminasi, Inspektur Jenderal Kepolisian Malaysia Khalid Abu Bakar mengatakan, “Tidak. Tapi saya tidak tahu. Saya bukan ahli.”
Dia mengatakan para ahli akan membersihkan bandara itu untuk memastikan keamanannya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline