Sadis, 347 Muslim Syiah Dibantai Tentara Nigeria

Muslim-SYiah.jpg
(ALJAZEERA/REUTERS)

RIAU ONLINE - Sebuah penyelidikan publik pada Senin, 1 Agustus 2016 lalu, menuduh tentara Nigeria membunuh 347 Muslim Syiah dan membuangnya di sebuah kuburan massal di kota utara Kaduna akhir tahun lalu.

 

Tindak kekejaman tersebut berlangsung selama dua hari sejak 12 Desember 2015. Saat itu, jamaah Syiah menghadiri upacara keagamaan menyebabkan terhalangnya konvoi Kepala Staf Militer Nigeria, Letnan Jenderal Tukut Yusuf Buratai.

 

"Tentara Nigeria menggunakan kekerasan yang berlebihan," tulis sebuah laporan milik Komisi Penyelidikan, dilansir dari Aljazeera, Rabu, 3 Agustus 2016.

 



Sebanyak 349 orang tewas termasuk seorang tentara dan satu pemujua Syiah yang kemudian meninggal ditahanan. Komisi penyelidikan itu mengatakan mereka yang bertanggung jawab atas pembunuhan itu harus dituntu.

Baca Juga: Indonesia Jadi Incaran 72 Jaringan Narkoba Internasional

 

"Oleh karena itu Komisi merekomendasikan agar langkah-langkah harus segera diambil untuk mengidentifikasi anggota NA (Nigeria Army) yang terlibat dalam pembunuhan dengan maksud untuk menuntut mereka," ungkap komisi dalam laporan 193 halaman itu.

 

Amnesty Internasional menuduh tentara sengaja menembak para pengikut Syiah, ulama pro-Iran, Ibrahim Zakzaky, dan mengubur mereka di kuburan massal serta menghancurkan bukti kejahatan.

 

Sementara, pihak militer menyatakan bahwa tentara telah bertindak sesuai dengan aturan keterlibatan setelah kerumanan berusaha untuk membunuh Buratai.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline