RIAU ONLINE - Umat Kristen di Eropa diminta tidak terbelenggu dalam rasa ketakutan dan pesimisme. Hal itu disampaikan Paus Fransiskus dalam pesan paskahnya. Saat perayaan Jumat Agung lalu, Paus juga mengecam serangan bom yang menewaskan banyak orang di Burssels.
Akibat peristiwa itu, banyak peziarah yang batal datang ke Roma. Namun, saat perayaan Sabtu kemarin, gereja St Peter di basilika Vatikan tetap padat. Penjagaan keamanan juga dilakukan sangat ketat di Vatikan.
BACA JUGA : ISIS Rilis Video Lagi, Kali Ini Ratusan Injil Dibakar
Pemimpin umat Katolik itu memasuki basilika yang gelap hanya dengan membawa sebuah lilin. Ketika dia mencapai altar, basilika kembali dipenuhi oleh cahaya sebagai simbol kebangkitan Yesus Kristus. Paus menyebut hari itu sebagai perayaan harapan.
KLIK JUGA : Inilah Alasan Mengapa Belgia Dipilih Jadi Target Penyerangan
Paus juga membaptis 12 orang dewasa yang berasal dari Cina, Korea Selatan dan negara lain di dunia. Pada Minggu pagi ini, Paus Fransiskus memimpin misa dan memberi berkat Paskah.