Saya akan Senang Bila Rossi Juara

RIAU ONLINE, JAKARTA - Pembalap Monster Yamaha Tech 3, Pol Espargaro menyayangkan bukan Valentino Rossi yang menjadi juara. Ia merasa tidak puas dengan musim 2015.

 

Espargaro mengakhiri musim 2015 di posisi sembilan dengan 114 angka, padahal musim sebelumnya dia berada di peringkat enam dengan 136 poin. Ini jelas merupakan suatu kemunduran lantaran dia dibebani harapan besar saat berlaga dalam MotoGP di musim keduanya.

 

Berbeda dengan rekan setimnya yakni Bradley Smith. Pembalap berkebangsaan Inggris tersebut menghuni posisi keenam. Musim depan, Espargaro menegaskan dirinya akan tampil lebih baik lagi.

 

“Saya tidak puas dengan jalannya musim 2015. Kami memiliki beberaa hasil baik, tapi gagal meningkatkan diri dari 2014. Jadi, tak ada yang patut diberi jempolan,” kata Espargaro, seperti diberitakan Tuttomotoriweb, Senin (21/12/2015).

 

Espargaro juga tak segan mengomentari kontroversi MotoGP 2015 yang melibatkan Rossi, Lorenzo, dan Marc Marquez. Meski notabene memiliki kewarganegaraan serupa, dia justru tak menjagokan Lorenzo atau Marquez. (BACA JUGA: Finlandia Berharap Tuan Rumah MotoGP 2017)

 

“Saya akan senang sedikit jika Rossi yang menjadi juara. Itu akan menjadi dukungan hebat untuk olahraga ini,” tutup Espargaro.

 

Menyita Perhatian
Memang harus diakui, MotoGP 2015 menjadi salah satu tontonan yang menyita perhatian banyak pihak. Sengit serta tidak mudah ditebaknya jalan pertarungan membuat banyak orang penasaran dan menyaksikan hingga akhir musim demi mengetahui siapa yang akan menjadi juaranya.

 

Tak heran, ketertarikan para pencinta MotoGP tak hanya terlihat dari jumlah penonton yang hadir di tiap serinya, melainkan juga terlihat dari euforia di dunia maya. Perbincangan panas kerap terjadi di antara para fans masing-masing pembalap.(KLIK JUGA: Beda Negara, Bos Yamaha Ini Netral Persaingan Lorenzo - Rossi)

 

Seperti diberitakan Road Racing World, Senin (21/12/2015), MotoGP 2015 menjadi salah satu musim yang paling banyak diperbincangkan di berbagai media sosial, seperti Facebook, Twitter, Instagram, bahkan YouTube. Tak hanya itu, kunjungan ke laman resmi MotoGP juga meningkat pesat.

 

Di media sosial Facebook resmi MotoGP, pengikutnya mengalami penambahan sebanyak 1,8 juta fans selama 2015, hingga saat ini totalnya sudah mencapai lebih 10 juta. Sementara di Twitter resmi, pengikutnya saat ini sudah menyentuh angka 1,5 juta.

 

Untuk Instagram, MotoGP sudah memiliki 2,2 juta pengikut dengan total lebih dari 17 juta fans yang menyukai posting-an foto-foto yang ada di dalamnya. Di YouTube, jumlah fans yang berlangganan sudah mencapai lebih dari 845 ribu dengan total lebih dari 122 juta penonton.

 

Berikut ini statistik MotoGP 2015 lainnya di dunia maya:

- 110 juta kunjungan di motogp.com (laman resmi MotoGP) selama 2015

- 360 juta kunjungan di halaman

- Lebih dari 190 ribu hashtag selama insiden Sepang

- Lebih dari 15,3 juta penonton, lebih dari 153 ribu likes dan 195 ribu share di Facebook tentang insiden Sepang

- Lebih dari 2,4 juta likes di Instagram selama final GP Valencia

- Lima ribu posting-an di Facebook selama 2015