RIAU ONLINE - Tak hanya menjadi inspirasi bagi pebalap muda lainnya, ternyata rider Italia, Valentino Rossi, juga mampu memberi motivasi serta semangat bagi petenis cantik ini hingga ia merengkuh juara US Open 2015.
Petenis cantik yang menjadikan Rossi sebagai inspiratornya adalah Flavia Pennetta. Petenis asal Italia itu berhasil tampil mengejutkan di penghujung 2015 dengan memenangi US Open. (Baca Juga: Juara Moto3 Ini Berutang Budi ke Rossi. Ada Apa?)
Mengawali turnamen dengan status non-unggulan, dilansir dari viva.co.id, kemudian Penneta menjelma menjadi kekuatan tak tertandingi. Gelar juara US Open 2015 menjadi trofi grand slam pertama baginya selama berkarier menjadi petenis profesional.
Perjuangan petenis berusia 34 tahun itu tidaklah mudah, di semifinal dia dihadang oleh petenis unggulan kedua, Simona Halep. Menurut pengakuan Pennetta, kala itu motivasinya cukup berlipat ganda. (Kloik Juga: Lorenzo tak Nyaman dengan Gelar Juara Dunianya. Kenapa?)
Target mengecap gelar juara di usia yang tidak lagi muda menjadi bekal utama dia tampil menggila di ajang bergengsi tersebut. Selain itu, tidak berselang lama sebelum ikut US Open, kehidupan Pennetta dalam keadaan yang tidak baik.
FLAVIA PENETTA dengan tropi Juara US Open 2015. Ia menjadikan pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi sebagai inspiratornya merengkuh juara tersebut di usia tak muda lagi, 34 tahun. (Foto: BBC.COM)
Penetta sempat terpuruk usai kisah percintaannya dengan petenis asal Spanyol, Carlos Moya kandas di tengah jalan.
"Valentino Rossi adalah pengaruh besar dalam karier saya. terlepas dari semuanya, dia memiliki kapasitas mumpuni dalam berjuang mendapatkan gelar juara," ungkap Pennetta seperti dikutip India Times.
Pernyataan Pennetta tersebut merujuk dari upaya The Doctor, bangkit dari masa keterpurukan pada 2011 lalu. Seperti diketahui, ketika itu Rossi sempat dihantui tragedi kecelakaan di MotoGP Malaysia. (Lihat Juga: Kepala Kru Lorenzo: Rossi Bukan Lawan Sebanding Lorenzo)
Kecelakaan membuat nyawa Marco Simoncelli melayang. Karena Rossi merasa memiliki kedekatan yang baik dengan Simoncelli, maka kejadian yang terjadi di Sirkuit Internasional Sepang itu melekat dalam pikirannya dalam waktu yang cukup lama.
Simak berita MotoGp lainnya dengan klik di sini.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline