RIAU ONLINE, WASHINGTON - Setelah sebelumnya dicurigai bahwa jam buatannya adalah sebuah bom, Senin (19/10/2015) waktu setempat, remaja muslim, Ahmed Mohamed mengunjungi gedung putih atas undangan terbuka Presiden Barack Obama.
Ahmed Mohamed bergabung dengan sekelompok siswa, guru, ilmuwan, astronot dan selebriti, termasuk "Myth Busters" dan Bill Nye, pada acara White House Astronomy Night. (BACA JUGA: Jam Tangan Dikira Bom, Ahmed Jadi Perhatian Obama)
Mohamed sempat ditahan lantaran laporan gurunya yang menaruh curiga pada jam miliknya. Awalnya ia berharap dapat membuat terkesan para guru dengan membawa sebuah jam bikinannya ke sekolahnya di Texas, tetapi kemudian malah dilaporkan ke polisi oleh staf yang curiga dengan hasil karya itu.
Sebuah foto Mohamed sedang berdiri dalam keadaan diborgol sambil mengenakan t-shirt berlogo badan antariksa AS NASA di-retweeted ribuan kali dalam hitungan jam dan hastag "#IStandWithAhmed" menjadi top trending di Twitter.
Namun Mohamed telah membuat Obama terkesan. Obama mengucapkan selamat kepada remaja itu atas keahliannya. Ucapan selamat Obama itu telah dilihat sebagai teguran bagi sekolah dan para petugas polisi di tengah tuduhan Islamophobia. (KLIK: Kabut Asap Tak akan Hilang Hingga Awal Tahun 2016)
"Jam yang keren, Ahmed. (Apakah kamu) ingin membawanya ke Gedung Putih? Kita harus menginspirasi lebih banyak anak-anak seperti kamu untuk menyukai sains. Inilah yang membuat Amerika hebat," tulis Obama dalam kicauannya di Twitter.
Dalam sambutannya pada acara hari Senin itu, Obama tidak menyebutkan nama Mohamed, tetapi ia berbicara tentang perlunya para guru, orang tua dan orang lain untuk menginspirasi orang-orang muda.
"Kita harus memperhatikan dan mengembangkan, mendorong rasa ingin tahu dan kesempatan mereka, tidak menekan, tidak memadamkannya," katanya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
