Mahasiswa UIN Suska Riau Kunjungan Studi ke Lapas Anak Kelas IIA Pekanbaru

Mahasiswa-UIN2.jpg
(UIN Suska Riau)

Penulis Ahsan Zaim dan Sabina

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Sultan Syarif Kasim Riau mengadakan kunjungan studi (visit study) ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas II Anak Pekanbaru, Riau, Selasa 6 Juni 2023.

Kegiatan ini diikuti oleh 37 orang mahasiswa dan dosen. Zulhaida Endriani, SH, MH selaku Ketua rombongan sekaligus dosen yang mendampingi dalam kunjungan tersebut menjelaskan, bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman dan penjelasan lebih lanjut kepada mahasiswa mengenai proses pelaksanaan pidana di Lapas Anak Kelas II A Pekanbaru terhadap narapidana anak.

"Termasuk soal proses pembinaan yang dilakukan guna memberikan treatment atau rehabilitasi lainnya kepada warga binaan" katanya.

Kunjungan ini juga bertujuan agar mahasiswa dapat berinteraksi langsung dan menggali persoalan-persoalan yang dialami oleh anak didik permasyarakatan.

Dengan kunjungan ini mahasiswa juga diharapkan bisa memberi motivasi dan masukan untuk mengatasi kebosanan, serta menyalurkan keluh kesah kepada anak-anak binaan. Motivasi untuk anak didik pemasyarakatan diperlukan agar pada saat bebas nanti mereka tahu apa yang harus mereka lakukan.



Mahasiswa UIN SUSKA RIAU Lakukan Kunjungan Studi ke Lapas Anak Kelas 2A Pekanbaru/UIN Suska Riau

Rombongan disambut dengan sangat ramah oleh pihak lembaga dan juga antusias anak binaan sehingga membuat acara menjadi sangat lancar. Kegiatan audiensi dan visitasi akademik ini dibuka oleh Kepala Seksi Pembinaan LPKA Kelas II Pekanbaru, Hesti Yunita.

Acara dimulai dengan pembacaan Al-Qur'an dilanjutkan dengan tausiah agama. Ini dilakukan untuk menambah pembekalan secara rohani. Dan dilanjutkan dengan kata sambutan pihak terkait. Untuk mencairkan suasana menjadi lebih bersahabat, anak didik lembaga pembinaan diajak bernyanyi dan fun games.

Kepala Seksi Pembinaan LPKA Kelas II Pekanbaru, Hesti Yunita mengatakan, LPKA Kelas II Pekanbaru kini menampung kurang lebih 100 anak binaan dari berbagai daerah dan berbagai kasus. Di sana anak binaan dengan berbagai macam latar belakang, mulai dari pembegalan, pengeroyokan, pencurian, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, bahkan asusila, dan pembunuhan.

LPKA Kelas II Pekanbaru memberikan fasilitas mulai dari pendidikan, keagamaan, olahraga dan banyak kegiatan bermanfaat yang sudah menjadi rutinitas. LPKA ini ingin membentuk anak binaan menjadi pribadi yang lebih baik dan tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Mereka juga diberikan psikolog untuk meningkatkan pendidikan, cara bersikap, dan cara untuk menghadapi masyarakat setelah habis masa hukuman mereka. Terlepas dari kesalahan mereka di masa lalu, fokus pembinaan untuk masa depan menuju masa depan yang cerah. Karena tak sedikit dari anak binaan yang masih ingin untuk menggapai cita-citanya saat bebas nanti.

Sementara itu, Zulhaida Endriani, dosen pembimbing berpesan untuk para mahasiswa UIN Suska Riau, agar semakin aktif lagi dan semoga kegiatan ini menjadi awal mahasiswa dan mahasiswi semua untuk lebih aktif dan eksplore segala kelebihan yg ada didirinya.

Kalau hanya diam tidak ada yang tahu apa kelebihan kita. Tetap semangat, tingkatkan kepercayaan diri. Ingat kita termasuk orang beruntung dengan kebebasan bisa melakukan apa saja. Jadi gunakan untuk hal-hal yang positif dan berprestasi.