RIAU ONLINE, LONDON- Hasil mengejutkan datang dari perhelatan Euro 2020, Tim Nasional Italia berhasil memenangkan laga kontra Inggris di Wembley Stadium, London lewat drama adu penalti.
Kemenangan Italia dipastikan di babak adu penalti setelah tiga penendang Inggris, Marcus Rashford, Jadon Sancho, dan Bukayo Saka gagal menuntaskan tugasnya sebagai penendang penalti. Mereka gagal melengkapi penalti sukses Harry Kane dan Maguire.
Sementara itu Italia berhasil menyarangkan tiga sepakan penalti oleh Domenico Berardi, Leonardo Bonucci, dan Federico Bernadeschi. Sementara dua pemain gagal yakni Andrea Belotti, dan Jorginho.
Inggris sebetulnya sudah unggul sejak laga memasuki menit kedua setelah overlap bek kiri, Luke Shaw berhasil memaksimalkan umpan silang Kieran Trippier.
Tertinggal, Italia mulai melakukan serangan sporadis namun masih buntu hingga akhir babak pertama.
Memasuki babak kedua Italia meningkatkan intensitas serangan yang akhirnya berhasil pada menit ke-67 setelah Leonardo Bonucci memanfaatkan situasi kemelut di depan gawang Inggris yang membuat skor imbang hingga peluit panjang.
Memasuki extra time, kedua tim saling melakukan serangan namun keduanya buntu. Jelang laga berakhir, Pelatih Inggris melakukan keputusan mengejutkan dengan memasukkan dua pemain muda, Rashford dan Sancho.
Sepertinya dipersiapkan untuk penalti keduanya justru tak beruntung dan gagal mengeksekusi penalti bersama dengan Bukayo Saka yang juga masuk sebagai pemain pengganti.
Sementara itu di Italia sosok kiper muda, Gianluigi Donnarumma menjadi sosok penyelamat dengan menggagalkan dua sepakan terakhir Inggris. Tak pelak aksinya diganjar dengan Pemain terbaik Euro 2020.
Hasil ini sontak menggagalkan mimpi Inggris untuk kembali memenangkan trofi major. Slogan football is coming home pun masih sekadar angan saja.
Sementara bagi Italia hal ini menjadi raihan kedua setelah meraihnya tahun 1968. Misi mencuri trofi ala Italian Job pun sukses dilakukan, football is coming to Rome. Selamat Italia, Grazie!