Pelatih Tim Nasional Indonesia Luis Milla memimpin seleksi tahap pertama Timnas U-22 di lapangan SPH, Karawaci, Tangerang, 22 Februari 2017.
(TEMPO.CO)
Jumat, 10 Maret 2017 09:47 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE - Badan Sepak Bola Dunia, FIFA merilis daftar peringkat, Kamis, 9 Maret 2017. Dalam daftar tersebut, Indonesia mengalami peningkatan dua tingkat.
Dilihat dari posisi sebelumnya, Februari lalu, Indonesia saat telah menempati posisi ke-167 atau naik 2 peringkat. Namun, peningkatan posisi itu terjadi disebabkan turunnya performa sejumlah negara. Pasalnya, angka yang dikumpulkan Indonesia tidak mengalami perubahan dibandingkan bulan lalu, yakni 123 angka.
Namun, posisi sepuluh besar dunia tidak mengalami perubahan. Argentina tetap memimpin peringkat di posisi pertama diikuti oleh Brasil dan Jerman.
Baca Juga: Akankah 5 Pesepak Bola Muda Berdarah Indonesia Ini Dinaturalisasi PSSI?
Cile, Belgia, Prancis, Kolombia, Portugal, Uruguay, dan Spanyol melengkapi sepuluh tim nasional terbaik menurut FIFA.
Baca Juga
Dibandingkan dengan negara lain di kawasan Asia Tenggara, peringkat Indonesia masih dikatakan berada di bawah. Sementara, Filipina menjadi negara di kawasan Asia Tenggara dengan peringkat FIFA terbaik, yaitu peringkat 124.
Sementara peringkat kedua, ditempati Thailand di peringkat 127 dan Vietnam menjadi tim terkuat ketiga dengan peringkat ke-136, seperti dilansir dari Tempo.co.
Indonesia juga masih berada di bawah Malaysia dan Singapura yang menempati peringkat ke-161 dan 163. Namun, Indonesia mengungguli Laos, Kamboja, Brunei Darussalam dan Timor Leste.
Klik Juga: Sah, Luis Milla Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia
Kenaikan dua peringkat itu meneruskan tren positif peringkat Indonesia dari 2016. Sejak dicabutnya sanksi pembekuan dari FIFA, Indonesia yang peringkatnya sempat menyentuh angka 180, terus naik.
Namun, perjalanan Indonesia untuk mengulang perolehan terbaik seperti pada 2001 masih sangat jauh. Saat itu, Indonesia sempat menembus peringkat 87 yang merupakan capaian terbaik Indonesia sepanjang sejarah.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
