BI Sediakan Rp6,03 T, BRK Syariah Siapkan Lokasi Penukaran Uang Selama Ramadan

BI-Siapkan-Rp603-T-BRK-Syariah-Siapkan-Lokasi-Penukaran-Uang-Selama-Ramadan.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kebutuhan uang kartal masyarakat meningkat menjelang hari raya Idulfitri. Kantor Perwakilan BI Riau pastikan kebutuhan tersebut terpenuhi selama periode Ramadan dan Idulfitri 2025.

Untuk itu, BI bersama sejumlah perbankan di Riau melepas secara resmi mobil kas keliling yang akan dimanfaatkan sebagai sarana tempat penukaran rupiah pada Kick off Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idulfitri (Serambi) 2024 di Kantor Perwakilan BI Provinsi Riau, Selasa, 4 Maret 2025.

Direktur Operasional BRK Syariah, Said Syamsuri mengatakan Serambi tahun 2025 yang digagas oleh Bank Indonesia ini sangat membantu nasabah mendapatkan penukaran uang rupiah. 

"Selain penukaran uang tunai, masyarakat juga didorong untuk memanfaatkan transaksi digital melalui mobile banking serta QRIS yang lebih efisien dan aman untuk berbagai transaksi sehari-hari," kata Said Syamsuri. 

Dalam program Serambi tahun 2025 ini, BRK Syariah menghadirkan layanan penukaran uang rupiah di tiga titik diantaranya kantor Cabang Utama, Cabang Pekanbaru Sudirman dan Cabang Arifin Ahmad. 

"Penukaran uang ini bisa dilakukan mulai Senin pekan depan. Penukaran uang ini menggunakan situs web PINTAR. Nasabah dapat memilih lokasi dan waktu penukaran uangnya. Penukaran uang hanya bisa dilakukan sekali untuk 1 KTP,” ujarnya lagi.


Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Riau Panji Achmad mengatakan, BI bertekad menjamin ketersediaan rupiah dalam jumlah yang cukup, sesuai dengan kebutuhan pecahan yang pas dan layak edar. 

Panji mengatakan, BI telah menyiapkan kebutuhan uang sebesar Rp6,03 triliun untuk 12 Kabupaten/Kota selama bulan Ramadan dan Idulfitri tahun 2025. 

"Angka ini memang sedikit berkurang dari tahun lalu, yang nilainya Rp.6,30 triliun. Namun ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Panji.

Panji mengakui bahwa kondisi di Riau cukup unik. Pada akhir tahun lalu BI Wilayah Riau mengeluarkan Rp21 triliun dari brankas, namun yang kembali itu hanya sekitar 40 persen.

"Nanti kita lihat, mengingat geliat masyarakat yang menukar uang masih sangat tinggi menjelang lebaran Idul Fitri. Sebagai bagian dari tugas dan tanggung jawab," imbuhnya.

Pada tahun ini layanan penukaran uang rupiah mengoptimalkan penggunaan aplikasi penukaran dan tarik uang rupiah (PINTAR). Penggunaan Aplikasi Pintar salah satu upaya meningkatkan pelayanan kepada nasabah. 

“Untuk layanan penukaran rupiah atau uang kartal di Kantor BI mulai mulai 17 Maret hingga 19 Maret 2025,” tutur Panji. 

“Selain itu juga BI bersama perbankan lainnya menyediakan 35 loket penukaran uang, ada juga  di depan Masjid Al Husna, Tol rest area dan Pelabuhan Pakning Bengkalis dan tempat lainnya yang dapat dicek melalui situs web https://pintar.bi.go.id,” tambahnya.

Kepala KPW BI Provinsi Riau Panji Achmad bersama Gubernur Riau Abdul Wahid yang diwakilkan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Riau, M. Job Kurniawan.

Selain itu juga hadir Walikota Pekanbaru Agung Nugroho yang diwakilkan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemko Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut, Direktur Operasional BRK Syariah serta Pemimpin perbankan di wilayah Riau.