RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru mengawasi ketersediaan dan harga bahan pokok di pasaran. Tim dari DPP memantau harga di pasaran masih terkendali.
Belum ada kenaikan yang signifikan terhadap harga sejumlah komoditi. Pasokan yang ada di pasaran pun juga masih mencukupi kebutuhan masyarakat Pekanbaru.
"Ketersediaan bahannya pokok, pantauan kita di pasaran terpantau tersedia untuk stok sama kebutuhan. Untuk harga, terutama cabai merah itu harganya terus turun," kata Kepala DPP Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin.
Harga cabai di pasaran saat ini memang terjun bebas dari sebelumnya. Harga cabai merah asal Medan saat ini berkisar Rp26 ribu per kilogram. Sebelumnya seharga Rp38 ribu hingga Rp40 ribu per kilogram.
Kondisi ini juga mempengaruhi angka inflasi di Kota Pekanbaru. Diketahui Pekanbaru alami deflasi dengan angka 0,37 pada Agustus kemarin.
"Kalau melihat trend harga bahan pokok saat ini di pasaran, berkemungkinan bulan ini kita deflasi lagi. Karena harga harga bahan pokok mulai turun," ujar Zulhelmi.
Sementara itu, stok bahan pokok lainnya tercukupi dengan harga yang juga relatif stabil. Bahkan, untuk beberapa komoditas mengalami penurunan seperti, bawang merah Rp21.500 per kg, cabai rawit Rp52 ribu per kg.
Kemudian, Bawang putih Rp37.500 per kg, daging ayam 26.000 per kg, telur ayam Rp49.000 per kg, beras premium Rp17.500 per kg, gula Rp18.000 per kg, dan minyak goreng Rp17.000 per kg.