Deretan konglomerat yang hadir dalam Upacara 17 Agustus 2024 di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN).
(Tangkapan Layar)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Deretan konglomerat yang hadir dalam Upacara 17 Agustus 2024 di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi perbincangan publik. Mereka menyita perhatian lantaran duduk di barisan depan.
Kompak berpakaian batik, tamu undangan resmi tersebut merupakan penguasa ekonomi di Indonesia yang kemudian dijuluki dengan sebutan 'Sembilan Naga'.
Beberapa dari mereka menjadi investor di IKN yang tergabung dalam Konsorsium Nusantara berinvestasi dengan nilai total sebesar Rp20 triliun. Satu di antara 9 Naga disinyalir sudah memiliki kantor di IKN.
Berikut profil singkat para konglomerat dijuluki Sembilan Naga atau Gang of Nine, pengusaha besar keturunan Tionghoa yang ada di Indonesia:
1. Robert Budi Hartono
Menurut Forbes 2023, Robert bersama saudaranya yakni Michael Bambang Hartono merupakan orang terkaya nomor 1 di Indonesia.
Robert Budi Hartono adalah pemilik dari grup Djarum, sebuah konglomerasi bisnis terbesar di Indonesia yang bergerak di bidang produksi rokok kretek. Robert Budi Hartono juga menjadi pemegang saham pengendali BCA.
Baca Juga
2. Rusdi Kirana
Konglomerat di bidang penerbangan, Rusdi Kirana juga kerap menjadi salah satu pengusaha yang dijuluki 9 Naga.
Ia merupakan pendiri Lion Air Group, sebuah perusahaan layanan transportasi.
Grup bisnis ini menaungi beberapa entitas usaha di bidang penerbangan antara lain Lion Air, Wings Air, Malindo Air, Batik Air, dan Thai Lion Air.
3. Sofjan Wanandi
Sofjan Wanandi merupakan pendiri dari Santini Group. Perusahaan ini berdiri pada 1994. Sebelum menjadi Santini Group, perusahaan Sofjan Wanandi ini bernama Gemala Group yang merupakan gabungan dari bisnis otomotif keluarga.
4. Edwin Soeryadjaya
Edwin Soeryadjaya merupakan penerus dari PT Astra International yang didirikan sang ayah, William Soeryadjaya. Pada 1990, Edwin Soeryadjaya sempat mendirikan Bank Summa.
5. Jacob Soetoyo
Pengusaha yang juga masuk dalam daftar 9 Naga adalah Jacob Soetoyo. Ia merupakan Presiden Direktur dari PT Gesit Sarana Perkasa. Perusahaan ini adalah perusahaan properti yang terlibat di pembangunan hotel JS Luwansa.
6. James Riady
Ia merupakan anak sulung dari Mochtar Riady, pendiri Lippo Group. James meneruskan konglomerasi bisnis sang ayah dan menjadikan Lippo Group sebagai salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia bahkan Asia.
7. Tomy Winata
Tommy Winata merupakan pendiri dari Arta Graha Group. Konglomerasi yang berdiri sejak 1990 ini menaungi beberapa sektor bisnis antara lain pertambangan, ritel, media, hiburan, telekomunikasi, dan lain sebagainya.
8. Anthoni Salim
Anak dari pendiri Salim Group yakni Sudono Salim ini berhasil membangkitkan kembali bisnis keluarga yang sempat terpuruk hingga kini menjadi salah satu grup bisnis terbesar di Indonesia.
9. Dato Sri Tahir
Merupakan menantu dari Mochtar Riady, pendiri dari Lippo Group. Ia merupakan pendiri dari Mayapada Group yang menaungi berbagai sektor bisnis mulai dari keuangan, layanan kesehatan, rumah sakit, dan asuransi.
