Viera Oleh-Oleh Sambut Baik Usulan Hari Ekonomi Kreatif Nasional Tiap 24 Oktober

Viera-Oleh-oleh-pekanbaru.jpg
(Dok. Viera)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Usulan penetapan Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas) pada 24 Oktober mendapat dukungan penuh dari pelaku usaha, terutama Viera Oleh-Oleh Pekanbaru. 

Hal ini ditandai dengan hadirnya Owner Viera Oleh-Oleh, Rahmad sebagai narasumber dalam sosialisasi menuju penetapan Hekrafnas yang digelar di Jakarta, Rabu 7 Juni 2023.

"Tentu kita sangat mendukung itu. Kita siap mendukung yang menjadi usulan dari Kemenparekraf," ujar Rahmad. 

Rahmat menceritakan, usaha yang ditekuni sejak 2015 lalu tidak serta merta berjalan mulus. Berawal dari sang istri yang hobby membuat kue dan menyisihkan hasil penjualannya, kini terciptalah Viera Oleh-Oleh yang sukses seperti sekarang. 

"Semuanya tidak ada yang kebetulan. Usaha ini kami lakukan sejak tahun 2015. Kami memiliki konsep menjadi tuan di negeri sendiri. Bagaimana bisa mempertahankan budaya melayu. Berawal dari Talam durian, kita inovasi dan jual dengan lebih modern. Awalnya 1 village 1 produk, ternyata muncul produk lainnya," imbuhnya.  



Diungkapkan Rahmad, di tokonya produk Viera hanya 30 persen, sisanya produk UMKM yang menitipkan dagangannya. Total sudah ada 1.500 produk UMKM Yang ada di Viera Oleh-oleh.

"Tidak hanya menitipkan produk, kami juga memfasilitasi pembinaan, BPOM dan logo halal. Kita sadar kita butuh itu untuk publik trush agar bisa menembus pasar internasional," tandasnya. 

Dikatakan Rahmad, Viera Oleh-oleh bukan hanya gerai semata, namun sudah masuk ke Marketplace.

"Kita menyadari saat ini teknologi sudah semakin berkembang. Konsumen sekarang ini mencari berbagai keperluan banyak melalui internet, untuk itu kita hadir juga disana. Kita selalu berimprovisasi untuk terus bagaimana berkembang bersama UMKM yang ada di Riau khususnya yang sudah bergabung dengan Viera," ungkapnya.

Kendati demikian, tampaknya kemajuan teknologi menjadi tantangan tersendiri bagi Rahmad. Bagaimana memberikan pemahaman digitalisasi kepada UMKM yang menitipkan produknya ke Viera Oleh-Oleh. Belum lagi persoalan permodalan yang dialami oleh mitra. 

"Banyak yang punya UMKM inikan emak-emak yang kurang paham digital. Maka kita bantu bangun untuk bantu. Kita ingin maju bersama untuk mewujudkan perekonomian yang lebih baik kedepannya. Sedangkan untuk mitra,Ada 150 UMKM kita bantu permodalan dan 0% bunga. Dari mereka pinjam selama jadi mitra viera mereka bisa mencicil pembayaran dengan cara sharing keuntungan. Bebas mau bayar sampai kapanpun," pungkasnya.