(antara)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau mencatat peningkatan jumlah investor di sektor pasar modal mengalami peningkatan yang cukup fantastis di awal tahun 2022. Peningkatan tersebut bahkan mencapai 181 persen.
"Pada posisi Februari 2022 secara year on year (YoY) terjadi peningkatan jumlah investor yang luar biasa," ujar Kepala OJK Riau, Muhamad Lutfi, Minggu 9 April 2022.
Dikatakan Lutfi, sedangkan berdasarkan data Single Investor Identification (SID), untuk jumlah investor di Riau bertambah dari 79.524 menjadi 143.633.
Baca Juga
"Tidak hanya itu peningkatan juga terlihat pada nilai kepemilikan saham. Tercatat pada periode sama, nilai kepemilikan saham naik dari Rp2.639 miliar menjadi Rp3.656 miliar atau 39 persen," jelasnya.
Lutfi menambahkan sementara pada pergerakan nilai transaksi saham, malah mengalami penurunan hingga minus 32 persen.
"Kalau kita lihat kondisi ini memang berbanding terbalik dengan peningkatan jumlah investor dan nilai kepemilikan, yang mana transaksi saham justru mengalami penurunan dari Rp4.762 miliar menjadi Rp3.259 miliar atau turun hingga -32 persen," sebutnya
Diberitakan sebelumnya, Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau juga telah menyampaikan pertumbuhan positif Industri Jasa Keuangan (IJK) di sektor Perbankan. Untuk sektor perbankan, periode bulan Februari 2022 secara year on year, aset Bank Umum tercatat sebesar Rp183,42 triliun. Angka ini mengalami peningkatan hingga 21,14 persen.
