RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dalam rangka memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad 1440 Hijiriah, pimpinan dan pegawai di lingkungan Universitas Riau (Unri) menghadirkan penceramah yang sudah tidak asing lagi dikalangan masyarakat Pekanbaru yaitu ustaz Yurnalis.
Dalam tausiahnya, ustaz menyampaikan bahwa tidak ada orang yang mampu menjelaskan bagaimana Nabi menempuh jarak tak terhingga dalam waktu semalam.
" Ini semua menunjukkan bahwa akal manusia ada batasnya," katanya melalui rilis di Mushala Assiraj Rektorat Unri, Senin, 15 April 2019.
Menurutnya, manusia perlu menggunakan akal sesuai dengan proporsinya. Bila akal manusia tidak mampu, maka iman menjadi hal sangat berperan.
" Sesuatu yang tidak masuk akal bukan berarti tidak ada, karena bagi Allah tidak ada yang tidak mungkin,” jelasnya.
Demikianlah logika keimanan, ketika sudah beriman bahwa Muhammad adalah utusan Allah, maka kita akan membenarkan seluruh yang dibawa dan tidak boleh banyak bertanya.
"Meskipun kadang akal kita tidak mampu menggapainya, seperti keajaiban peristiwa Isra Miraj ini," imbuhnya.
Pada kesempatan yang hampir bersamaan, Rektor Unri, Aras Mulyadi, mengharapkan kepada seluruh keluarga besar Rektorat Unri untuk dapat mengambil hikmah dari peristiwa Isra' Mi'raj Nabi Besar Muhammad.